Menuju konten utama

Agus Ingin Wujudkan Jakarta Yang Ramah Terhadap Perempuan

Alasan Agus Harimurti Yudhoyono memilih Sylviana Murni sebagai wakilnya, karena ia menilai Sylvi dapat mengerti permasalahan perempuan di Jakarta.

Agus Ingin Wujudkan Jakarta Yang Ramah Terhadap Perempuan
Calon Gubenur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono diajak berfoto bareng oleh warga saat melakukan aktivitas blusukan di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (17/1). TirtoID/Andriansyah

tirto.id - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono, berjanji akan mewujudkan Jakarta yang lebih ramah terhadap perempuan. Menurut Agus, diperlukan tindakan khusus untuk mewujudkan hal tersebut. Di antaranya melalui pemenuhan kebutuhan seperti transportasi, serta memperbaiki sarana dan prasarana umum.

"Kita ingin transportasi umum kita semakin aman dan nyaman, jalan-jalan semakin tenang sehingga semuanya merasa lebih aman dalam beraktivitas," ujar Agus di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (2/2) kemarin.

Agus mengatakan jika transportasi, sarana dan prasarana sudah terpenuhi dengan baik, hal itu akan berdampak positif bagi masyarakat luas khususnya perempuan. "Dengan sendirinya lebih memberikan kesempatan dan peluang bagi wanita untuk berkarya dan berkarir dengan baik, dan tentunya mendapatkan penghasilan lebih baik pula untuk keluarganya," katanya.

Selain itu, ia juga berjanji akan menghadirkan ruang publik yang ramah perempuan. "Kita ingin sekali mengedepankan hak-hak wanita," ujarnya.

Putra sulung Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini turut mengungkapkan alasan memilih Sylviana Murni sebagai wakilnya. Menurutnya, Sylvi dipercaya mengerti permasalahan perempuan di Jakarta. "Karena yang mengerti urusan wanita ialah wanita itu sendiri dan saya benar-benar berharap Ibu Sylviana Murni bisa membantu, mendukung saya untuk mewujudkan berbagai kebijakan dan juga konsep-konsep untuk mengembangkan kota Jakarta yang semakin ramah lingkungan," harap Agus.

Perihal kekerasan terhadap perempuan dalam bentuk pelecehan, Agus menjamin pelecehan seksual yang ada di Jakarta tak kembali terulang. Namun hal itu dapat dipastikan jika pemangku kebijakan dan elemen masyarakat bersatu. "Kita harus memastikan tidak ada lagi kekerasan terhadap perempuan, anak, kita harus cegah betul dan memberikan tindakan yang sekeras-kerasnya bagi predator, kepada siapapun yang melakukan tindak kejahatan itu (seksual). Kita kembali ke undang-undang yang berlaku," ujarnya.

Untuk penanganan korban kekerasan seksual, Agus akan mengupayakan adanya rehabilitasi untuk menangani trauma yang menimpa koban. "Memberikan pertolongan berupa konseling, juga menyembuhkan kondisi psikologis mereka yang menjadi korban," kata Agus.

Selain penanganan terhadap korban kekerasan, untuk pencegahannya sendiri Agus akan memanfaatkan teknologi sebagai alat pengawasan. "Kita juga memantau dengan IT sistem yang terinstall di berbagai titik termasuk di ruang-ruang publik dan transportasi secara keseluruhan sehingga semuanya terpantau," ujarnya.

Berbicara soal pemberdayaan, suami Annisa Pohan ini berjanji akan meningkatkan kualitas pendidikan perempuan. Menurutnya hal tersebut penting karena tingkat pendidikan tinggi yang dimiliki perempuan akan melahirkan generasi yang unggul. "Karena melalui kaum perempuan kita bisa mencetak kader-kader penerus bangsa yang berkualitas," katanya.

Di samping berupaya mewujudkan kota yang ramah perempuan, Agus juga mengatakan akan menjadikan Jakarta sebagai kota yang ramah anak juga penyandang disabilitas.

Debat ketiga Pilkada DKI Jakarta 2017 yang akan diselenggarakan pada Jumat (10/2/2017) depan mengangkat tema Kependudukan dan Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat Jakarta. Adapun subtema yang akan dibahas adalah mengenai pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, anti penyalahgunaan narkoba, serta kebijakan terkait disabilitas.

Baca juga artikel terkait AGUS-SYLVIANA atau tulisan lainnya dari Damianus Andreas

tirto.id - Politik
Reporter: Rheza Alfian
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Damianus Andreas