Menuju konten utama

Video Musik BLACKPINK & V BTS Sempat Hilang Akibat Klaim Hak Cipta

Sejumlah video musik K-Pop sempat menghilang akibat klaim hak cipta

Video Musik BLACKPINK & V BTS Sempat Hilang Akibat Klaim Hak Cipta
V BTS Singularity. FOTO/Billboard

tirto.id - Beberapa video musik K-Pop dengan jumlah penonton terbesar seperti “DDU-DU DDU-DU” milik BLACKPINK, dan “Singularity” milik V BTS tiba-tiba terhapus dari YouTube pada Selasa (15/1/2019), dan diduga akibat klaim hak cipta yang dilakukan oleh perusahaan Aiplex Software Private Limited.

Setelah menghilang selama satu setengah jam, musik video K-Pop tersebut akhirnya kembali di YouTube.

Pada sebuah screenshoot yang berasal dari fanbase TWICE di twitter, Aiplex Software Private Limited, sebuah perusahaan di India, dinilai bertanggung jawab atas tuduhan telah membuat klaim hak cipta palsu pada beberapa video musik K-pop tersebut.

Beberapa video musik K-Pop yang sempat menghilang adalah milik TWICE dengan 3 musik video, Yaitu “Likey”, yang masuk dalam 5 video musik dengan penonton terbanyak girl group K-Pop sepanjang masa.

Kemudian “Like Ooh-Ahh” yang merupakan single debut milik TWICE yang telah mencapai 280 juta penayangan di YouTube juga menjadi sasaran klaim hak cipta palsu tersebut, bersama dengan video musik “YES or YES”.

"Segera setelah kami menemukan masalah, kami menghubungi YouTube dan menyelesaikannya," ujar seorang perwakilan dari JYP Entertainment kepada Forbes.

“Kami percaya membuat video itu ditayangkan lagi adalah bagian hal yang paling penting, jadi kami mencoba yang terbaik untuk membuat [video musik tersebut muncul kembali] sesegera mungkin. Sementara YouTube masih mencari tahu penyebab masalah ini, itu adalah kabar baik setidaknya video segera kembali.” Tambahnya.

Selain TWICE, video musik milik BTS juga terkena dampaknya, seperti lagu solo milik V yaitu “Singularity” menghilang beberapa saat.

Klaim hak cipta palsu ini juga menimpa beberapa video musik dari artis di bawah naungan YG Entertainment. Seperti video musik miliki Jennie ‘SOLO”, PSY “New Face”, dan BLACKPINK “DDU-DU DDU-DU”.

"DDU-DU DDU-DU" sendiri merupakan musik video milik BLACKPINK yang kini telah mencapai 604 juta kali penayangan, dan saat ini memegang rekor sebagai musik video girl group K-Pop yang paling banyak ditonton. “DDU-DU DDU-DU” juga telah memecahkan rekor sebagai video musik tercepat yang meraih 600 juta penayangan, hanya dalam kurun waktu 211 hari sejak dirilis.

Selain ketiga perusahaan tersebut, lagu berjudul "V" milik solois Jay Park juga sempat hilang dan kini telah kembali.

Sementara itu pihak YouTube, Aiplex Software Private Limited, YG Entertainment dan Big Hit Entertainment, serta Jay Park belum memberikan komentar mengenai hal ini.

Sementara itu, jika kita cari di mesin pencarian Google, telah banyak kasus klaim hak cipta palsu yang dilakukan oleh Aiplex Software Private Limited ini. Seperti yang dimuat di laman Product Forums Google, terdapat seseorang bernama Shailaja Nandan Mishra yang mengeluh bahwa video di akun YouTube nya terkena imbas dari klaim hak cipta palsu dari Aiplex Software Private Limited.

Walaupun video musik K-Pop tersebut akhirnya dipulihkan oleh pihak YouTube setelah beberapa saat, akibat kejadian tersebut, banyak penggemar yang mengkhawatirkan bahwa hal tersebut akan kembali terulang.

Sehingga para penggemar banyak yang menandatangani petisi yang meminta YouTube untuk melarang perusahaan tersebut beroperasi, yang bertajuk “Ban Aiplex Software Pvt Ltd From Fake Copyright Strike on Social Media. Hingga kini lebih dari 7.400 orang telah menandatangani petisi tersebut.

Baca juga artikel terkait K-POP atau tulisan lainnya dari Maria Ulfa

tirto.id - Musik
Penulis: Maria Ulfa
Editor: Yulaika Ramadhani