tirto.id - Pintu Tugu Monas di Patung Kuda hanya digunakan sebagai pintu keluar saja ketika Reuni Akbar 212 berlangsung. Biasanya titik ini jadi akses keluar masuk kawasan.
Hal ini disebabkan karena sejak Minggu (2/12/2018) siang kira-kira pukul 10.30 frekuensi peserta reuni yang hendak keluar mulai melonjak.
Dari pantauan reporter Tirto, meski berjalan lambat dan berdesakan, arus keluar terbilang cukup tertib. Untuk perempuan dan anak, panitia mengarahkan ke pintu kecil dengan diameter yang cukup untuk lewat satu orang.
Kendati tertib, tidak sedikit warga yang mengeluh, terutama terkait pintu gerbang yang tidak dibuka penuh.
"Malah siram-siram air, bukannya pintu dibuka. Oneng ini," tutur salah seorang peserta 212.
Meski sudah keluar dari Monas, lalu lintas orang tetap padat di sekitar Patung Kuda. Hal ini membuat antrean masih terus terjadi. Kepadatan baru sedikit terurai saat berada di perempatan Jalan Kebon Sirih.
Jumlah massa 212 yang besar juga membikin kemacetan di sekitar kawasan Monas. Salah satunya adalah di Jalan Sabang. Kendaraan bermotor dan peserta aksi bercampur satu di jalanan. Macet parah pun tak terhindarkan.
Penulis: Ringkang Gumiwang
Editor: Rio Apinino