tirto.id - Pertandingan 16 besar Piala Dunia 2018 antara Spanyol vs Rusia di Luzhniki Stadium, Minggu (1/7/2018) menjadi catatan tersendiri bagi sejarah perkembangan aturan sepak bola. Pasalnya, pada duel antara juara Grup B dan runner-up Grup A tersebut, aturan pergantian empat pemain akhirnya diterapkan.
FIFA sebelumnya mengumumkan pemberlakuan aturan ini pada awal kompetisi. Rinciannya adalah tim yang bertanding di knockout boleh melakukan pergantian pemain maksimal sebanyak empat kali. Namun, ada syarat yang wajib dipenuhi, yakni pergantian keempat hanya boleh dilakukan pada babak extra time (perpanjangan waktu).
Laga Rusia vs Spanyol sendiri menjadi duel pertama di fase knockout yang bergulir hingga babak perpanjangan waktu. Alhasil, kedua tim pun tak menyia-nyiakan aturan baru yang ada.
Rusia menjadi tim pertama yang melakukan pergantian pemain keempat. Tepatnya pada menit ke-97, pelatih Stanislav Cherchesov memasukkan Aleksandr Yerokhin untuk menggantikan Daler Kuzyayev yang ditarik keluar. Menyusul delapan menit berselang, Spanyol mengambil keputusan serupa. Pelatih Fernando Hierro menarik keluar Marco Asensio dan memasukkan Rodrigo.
4 - Russia are the first country in #WorldCup history with 4 substitutions in a single match. Changes. pic.twitter.com/YgN1EOQuLX
— OptaJohan (@OptaJohan) July 1, 2018
