INDEF mengingatkan pemerintah untuk mewaspadai perkembangan perang dagang AS-Cina yang mereda usai KTT G-20, sebab sejumlah efek dari kesepakatan ini dinilai masih bersifat temporer.
Thomas Lembong mengatakan Indonesia akan menggencarkan insentif bagi investor asing di tengah perang dagang. Selain itu, kata Thomas, kebijakan ekonomi perlu lebih peka dengan realitas pasar.
Thomas Lembong menilai perang dagang AS-Cina bisa membawa berkah bagi Indonesia. Menurut dia, perang dagang bisa memicu relokasi sejumlah pabrik perusahaan internasional ke Indonesia.
Ekonom Indef Bhima Yudhistira menilai Jokowi terlalu cepat mengambil kesimpulan soal perang dagang AS-Cina yang diklaim bukan masalah besar bagi Indonesia.
Enggartiasto Lukita menyatakan Indonesia memprioritaskan pencarian pasar ekspor baru untuk mengantisipasi dampak perang dagang AS-Cina yang terus memanas.