Amarzan Loebis atau Amarzan Ismail Hamid adalah salah satu seniman Lekra yang cemerlang. Ia sempat bekerja di Tempo dan Matra, namun mesti angkat kaki karena tekanan penguasa.
Setahun masa kepresidenannya dipenuhi kebijakan kontroversial yang berbasis syariat Islam. Sejumlah pihak curiga ia dibunuh secara sistematis oleh rezim Mesir.