Badan Penanggulangan Bencana Daerah Ponorogo merilis 28 nama korban hilang yang tertimbun bencana longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung. Dua di antaranya sudah ditemukan pada Minggu (2/4/2017).
Longsor di Ponorogo menyebabkan puluhan orang tertimbun tanah. Tebalnya material tanah, memperlama proses evakuasi. Hingga Minggu (2/4/2017) baru dua korban ditemukan.
Menurut data di posko darurat, saat ini tercatat 28 jiwa masih tertimbun, sementara tiga orang selamat dan rumah yang tertimbun pun telah mencapai sekitar 32 unit.
Saifullah mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pengecekan dan verifikasi terkait adanya data yang simpang siur mengenai jumlah korban tanah longsor itu.
Ratusan warga terpaksa mengungsi akibat bencana longsor yang menimbun ladang dan rumah di dua dusun Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Ponorogo Jawa Timur. Longsor pada Sabtu pagi itu juga diperkirakan masih menimbun 27 korban.
Pencarian 26 korban yang masih tertimbun lonsoran tanah di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur terpaksa dihentikan sebab turun hujan deras sejak Sabtu sore.
BNPB mengumumkan longsor di di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, yang terjadi pada Sabtu pagi, diperkirakan masih menimbun 26 korban.
Longsor mengintai sebagian kawasan di Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara dan Papua menyusul masih tingginya curah hujan selama bulan Maret 2017. Sebagian kawasan juga masih dilanda banjir.
BNPB mencatat per Oktober 2016 ada 351 orang yang tewas akibat 1.652 bencana alam yang melanda sebagian wilayah di Indonesia. Dari sebaran kejadian bencana, provinsi Jawa Tengah paling banyak kejadian yaitu 456 kejadian.
Banjir Bandang di Sindangbarang Cianjur, Jawa Barat mengakibatkan puluhan rumah rusak, demikian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur melaporkan pada Jumat (21/10/2016).
Longsor akibat intensitas hujan tinggi terjadi pada Kamis dini hari menimbun dua rumah yang mengakibatkan empat orang dalam satu keluarga tewas, sementara longsor juga membuat akses jalan Padang - Jambi terputus.
Banjir dan tanah longsor menerjang puluhan rumah warga dan diperkirakan menimbun puluhan korban di sejumlah lokasi di Purworejo. Sementara di Banjarnegara, diprerkirakan enam orang meninggal dunia dan tiga luka-luka setelah Longsor.