Indeks Densus 88 Antiteror

Pentolan organisasi terlarang Jamaah Islamiyah ditangkap oleh polisi di kawasan Sentul, Bogor.

Barang bukti yang disita yakni 22 item seperti 2 revolver, 2 bom lontong 2, 20 amunisi kaliber ukuran 5,56 hingga 4 butir amunisi revolver.

Densus 88 Antiteror menangkap enam terduga teroris di wilayah Lampung, Sumatera Barat, dan Batam selama operasi pada 7-8 November 2020.

Densus 88 menembak seorang terduga teroris MJI alias IA (22) lantaran melawan petugas saat akan ditangkap.

Sampai kini polisi masih menyelidiki pelaku dan motif peletakan benda yang diduga bom di Banda Aceh.

Penangkapan terduga teroris merupakan hasil pengembangan dari terduga pelaku inisial J, seorang warga Malang yang ditangkap pekan lalu. 

Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan keempat orang yang ditangkap merupakan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang ada di Sulawesi Tenggara.

Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang terduga teroris RT 01, RW 01, Bintaran Kulon, Wirogunan, Mergangsan, Kota Yogyakarta, Rabu (18/12/2019).

Mereka diduga anggota kelompok JAD Lampung dan Medan.

Kepolisian masih mendalami apakah keenam terduga teroris tersebut merupakan jaringan Jemaah Ansharut Daulah (JAD) Bima atau bukan.

Komisi III DPR berencana mengevaluasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang kerap gagal mengantisipasi aksi-aksi terorisme di Indonesia.

Dua terduga teroris tewas dalam baku tembak di Deli Serdang, Sumatera Utara. Mereka diduga terkait dengan pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan.

Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan akan memecat seorang karyawan PT Krakatau Steel Tbk. yang diciduk Tim Densus 88 Antiteror di Cilegon, Banten apabila bersangkutan terbukti ambil bagian dalam aksi terorisme.

Keenam terduga teroris yang ditangkap diketahui telah mengikuti pelatihan dan tahu rencana teror.

Ketiga terduga teroris ini diduga akan menyasar aparat polisi dan kantor kepolisian sebagai sasaran teror.

Terduga teroris yang ditangkap polisi menyiapkan bom beracun dengan daya ledak tinggi. 

Satu terduga teroris berafiliasi Mujahidin Indonesia Timur ditangkap. Sedangkan satu lagi melarikan diri. 

Densus 88 Antiteror kembali menangkap tiga anggota teroris yang tergabung dalam kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) pada Jumat (23/8/2019).

Dua terduga teroris jaringan JAD Jawa Timur yang ditangkap adalah Hari Setiawan dan Beni Luqman Hakim pada Kamis (22/8/2019).

Pencurian dengan kekerasan itu terjadi pada Sabtu (24/8/2019), Desa Tebon, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, Jawa Barat Timur. Polisi menyita barang bukti dari berbagai tempat.