tirto.id - Tim Nasional (Timnas) Portugal akan menghadapi Maroko dalam laga lanjutan Grup B Piala Dunia 2018, Rabu (20/06/2018). Di laga pertama, kedua tim ini gagal meraih poin maksimal. Portugal ditahan imbang 3-3 oleh Spanyol, sedangkan Maroko kalah tipis 0-1 dari Iran. Duel di Stadion Luzhniki malam nanti pun dipastikan menjadi penentuan nasib kedua tim.
Bagi Maroko, tiga poin dalam laga kontra Portugal menjadi harga mati jika ingin lolos ke fase gugur. Sementara ini skuat asuhan Herve Renard menempati posisi juru kunci Grup B, tertinggal satu poin dari Spanyol dan Portugal.
Gelandang Timnas Maroko, Nabil Dirar menyatakan bahwa laga Portugal layaknya final bagi timnya.
"Besok [lawan Portugal] akan menjadi final bagi kami, sebuah pertarungan penting. Kami akan memberikan jiwa kami di lapangan,” ujar gelandang berusia 32 tahun tersebut dikutip laman resmi FIFA.
Dalam laga melawan Iran (15/6) sebenarnya Maroko tampil lebih dominan. Namun lini pertahanan Iran tampil bagus sehingga Maroko tidak bisa mencetak gol. Singa Atlas pun harus mengakui keunggulan Iran setelah kecolongan gol bunuh diri di penghujung laga.
Jelang lawan Portugal (20/6) nanti, Maroko harus menghadapi Cristiano Ronaldo yang mencetak hattrick lawan Spanyol. Herve Renard menyatakan bahwa timnya akan berusaha menghentikan penyerang Real Madrid itu malam nanti.
"Kami harus melakukan apa pun untuk membuatnya tidak menjalani pertandingan yang istimewa besok (20/6)," terangnya.
Sementara itu, Portugal yang lebih difavoritkan menolak untuk memandang sebelah mata Maroko.
"Mereka [Maroko] punya tim yang kuat dan melalui babak kualifikasi tanpa kemasukkan gol. Ini berarti mereka bisa bersaing dan terorganisir dengan baik," ujar pelatih Portugal, Fernando Santos.
Di laga pertama, skuat asuhan Fernando Santos mampu menahan imbang Spanyol, salah satu favorit juara Rusia 2018. Dalam laga itu, Portugal tampil lebih inferior dan diselamatkan performa Ronaldo yang memborong tiga gol.
Fernando Santos menyatakan bahwa timnya bersiap menghadapi Maroko.
"Tim ini bersiap untuk pertandingan [lawan Maroko]. Maroko adalah tim yang luar biasa, salah satu yang terbaik di Afrika, dengan pelatih berpengalaman, dengan pemain dari liga-liga Eropa," terangnya.
Jelang pertandingan malam nanti, beban lebih berat dihadapi Maroko. Pasalnya, Singa Atlas harus menghadapi Spanyol di partai pamungkas grup. Lagipula, Maroko menempati klasemen terbawah dengan poin nol.
Timnas Portugal sendiri dalam kondisi bagus jelang melawan Maroko. Di laga pertama, Seleccao das Quinas mampu mencuri poin dari Spanyol. Dengan raihan satu poin, Portugal tinggal menghadapi Maroko (20/6) dan Iran (26/6) yang di atas kertas lebih mudah.
Melawan Maroko, skuat asuhan Fernando Santos diprediksi mengincar kemenangan untuk menjaga peluang lolos grup. Tiga poin bagi Portugal cukup untuk menyalip pemuncak klasemen sementara, Iran yang baru akan berlaga melawan Spanyol pada Kamis (21/6) dini hari.
Editor: Ikhsan Abdul Hakim
