Menuju konten utama

Menkes Inggris Positif COVID-19 Usai Pertemuan Anggota Parlemen

Menteri Kesehatan Inggris positif corona COVID-19 setelah melakukan pertemuan anggota parlemen dan menghadiri resepsi dengan Perdana Menteri Boris Johnson.

Menkes Inggris Positif COVID-19 Usai Pertemuan Anggota Parlemen
Ilustrasi Virus Corona. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Positif virus corona dari kalangan pejabat bertambah, kali ini menimpa Menteri Kesehatan junior Inggris, Nadine Dorries.

Dorries mengatakan bahwa dirinya terbukti positif mengidap virus COVID-19 itu setelah pertemuan dengan ratusan anggota parlemen dan kini ia menjalani karantina sendiri.

"Kesehatan Masyarakat Inggris mulai melacak kontak secara rinci dan departemen serta kantor parlemen saya mengikuti dengan saksama imbauan mereka," katanya melalui pernyataan yang dirilis Departemen Kesehatan Inggris Selasa kemarin seperti dilansir Antara yang mengutip Reuters, Rabu (11/3/2020).

Surat kabar The Times melaporkan, Dorries bertemu dengan ratusan orang di Parlemen dalam sepekan terakhir dan sempat menghadiri resepsi dengan Perdana Menteri Boris Johnson.

Kabar tentang Dorries pun ditanggapi rekannya sesama Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock dengan menuliskan keprihatinan di akun Twitternya. Hancock mengaku bila dirinya "sangat sedih" mendengar diagnosis Dorries.

"Dia sudah melakukan hal yang tepat dengan mengisolasikan dirinya di rumah," ujar Hancock.

Sebelumnya pejabat kesehatan Inggris melaporkan, pada Selasa jumlah total kematian di Inggris akibat wabah virus corona naik menjadi enam.

Kementerian Kesehatan juga melaporkan jumlah orang yang positif tertular virus corona bertambah menjadi 373 dari 319 kasus per Selasa (10/3/2020).

Data dari Johns Hopkins CSSE menyebutkan, pasien yang terinfeksi virus corona COVID-19 di seluruh dunia mencapai 118.745 orang per Rabu (10/3/2020) pukul 8.19 WIB.

Jumlah pasien terbanyak kedua di dunia setelah Cina adalah Italia dengan 10.149 kasus. Kasus di Inggris juga naik dari 373 menjadi 382.

Sementara itu, jumlah yang meninggal mencapai 4.284 orang hingga Rabu pagi ini.

Kematian paling banyak di luar Cina dilaporkan oleh Italia dengan 631 kematian dan Iran dengan 291 kematian. Sementara di Inggris adalah sebanyak 6 orang.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Dewi Adhitya S. Koesno

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Dewi Adhitya S. Koesno
Editor: Agung DH