Menuju konten utama

Kondisi Demi Lovato Stabil Usai Dibawa ke RS atas Dugaan Overdosis

Demi Lovato kini berada di Cedars Sinai Medical Center dan dalam kondisi stabil. Ia telah "terjaga dan bersama keluarganya."

Kondisi Demi Lovato Stabil Usai Dibawa ke RS atas Dugaan Overdosis
Penyanyi Demi Lovato. AP/ Richard Shotwell/Invision

tirto.id - Demi Lovato dilarikan ke rumah sakit Los Angeles setelah ditemukan tidak sadarkan diri di rumahnya pada Selasa (24/7/2018) sore waktu setempat. Penyanyi sekaligus penulis lagu berusia 25 tahun ini diduga mengalami overdosis obat-obatan.

Lovato kini berada di Cedars Sinai Medical Center, di mana seorang juru bicara mengatakan pada NBC bahwa penyanyi itu dalam kondiri stabil, waspada, dan bernapas. Ia telah "terjaga dan bersama keluarganya."

"Beberapa informasi yang dilaporkan salah dan pihak keluarga dengan hormat meminta privasi," demikian juru bicara itu menambahkan, terkait overdosis yang dialami Lovato.

Situs berita TMZ sebelumnya mengabarkan bahwa responden pertama yang datang ke rumah untuk menolong Lovato menggunakan nalokson. Obat ini biasanya digunakan untuk membalikkan efek overdosis. Diwartakan pula Lovato overdosis heroin, tetapi pernyataan itu ditarik dan mengatakan itu adalah obat lain.

Lovato telah terbuka soal perjuangannya mengatasi penyalahgunaan zat terlarang sejak akhir 2010. Ia kemudian memutuskan mengundurkan diri dari tur konser dengan Jonas Brothers dan memasuki fasilitas rehabilitasi.

Setelah menyelesaikan perawatannya pada Januari 2011, Lovato mengungkapkan bahwa dia sering menggunakan kokain dan telah didiagnosis menderita bipolar. Dia juga mengatakan telah berjuang dengan alkoholisme dan gangguan makan, yang diungkapkannya setelah menghabiskan satu tahun dalam perawatan yang tenang.

Dalam film dokumenter YouTube, Simply Complicated, dirilis Oktober lalu, Lovato menceritakan pengalamannya pertama kali mencoba kokain pada usia 17 tahun.

“Saya takut karena ibu saya selalu mengatakan bahwa jantungmu bisa meledak jika melakukannya,” merujuk pada pengalaman awal dengan kokain. “Tetapi saya melakukannya, dan saya menyukainya pertama kali saya melakukannya.”

Sementara itu, pada September 2017, Lovato mendapat penghargaan “Spirit of Seobriety” di Yayasan Brent Shapiro untuk Pencegahan Narkoba Musim Panas di Beverly Hills. Ayah Lovato yang meninggal pada 2013, juga berjuang melawan kecanduan.

"Saya kira saya selalu mencari apa yang dia temukan dalam obat-obatan dan alkohol. Karena itu membuatnya puas, dan dia memilih itu di atas keluarga," kata Lovato seperti dikutip The Guardian.

Demi Lovato memulai kariernya bersama Miley Cyrus, Selena Gomez, dan Jonas Brothers di Disney Channel. Saat itu, ia dikenal karena membintangi film TV Camp Rock dan sekuelnya. Album debutnya Don't Forget terjual lebih dari 500.000 eksemplar, sementara album selanjutnya Here We Go Again menduduki Nomor 1 di Billboard 200.

Album ketiganya, Unbroken, yang dirilis 2011 dilihat sebagai transisi ke dalam pop dewasa dan hip-hop. Pada tahun 2017, ia diakui sebagai salah satu dari 100 orang paling berpengaruh Time Magazine untuk sikap pembelaannya terhadap orang-orang dengan penyakit mental.

Baca juga artikel terkait DEMI LOVATO atau tulisan lainnya dari Yuliana Ratnasari

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari