Menuju konten utama
Semifinal Piala AFF 2017

Keunggulan dan Kelemahan Timnas Thailand U18

Timnas Indonesia U19 akan menghadapi Thailand dalam laga semifinal Piala AFF U-18 hari ini. Indra Sjafri percaya jika skuat Indonesia mampu menaklukkan Gajah Putih.

Keunggulan dan Kelemahan Timnas Thailand U18
Timnas Indonesia U-19 berfoto sebelum pertandingan Piala AFF U-18 di Myanmar, Kamis (7/9/2017). FOTO/Dok. PSSI

tirto.id - Timnas Indonesia U-19 bakal melakoni laga berat di semifinal Piala AFF U-18 2017. Pada pertandingan yang dihelat Jumat (15/9/2017) pukul 15.30 WIB, Garuda Nusantara bakal dipertemukan dengan Thailand.

Jika menengok gaya bermain Thailand sepanjang fase grup turnamen kali ini, Indonesia memang perlu waspada. Di lima pertandingan Grup A, anak asuh Marc Alavedra Palacio terbukti memiliki banyak kelebihan baik dalam hal menyerang maupun bertahan.

Di lini depan, Thailand piawai menyerang, baik dengan memanfaatkan lebar maupun panjang lapangan. Tiga gol pada pertandingan melawan Timor Leste menjadi bukti sahih insting menyerang para pemain sayap Gajah Putih, khususnya dalam hal memanfaatkan lebar lapangan. Sementara itu, gol pada saat berhadapan dengan Malaysia menunjukkan kemampuan Thailand dalam memanfaatkan umpan-umpan dari lini kedua.

Tak cukup di situ, Thailand juga lihai memainkan bola mati. Mereka memang tak memiliki eksekutor tendangan bebas yang handal membobol gawang lawan. Namun, kelemahan itu seolah tertutupi oleh banyaknya pemain yang memiliki kelebihan dalam hal memanfaatkan bola rebound.

Di sektor pertahanan, Thailand memiliki deretan bek yang tampil apik dan konsisten tiap pertandingan. Terbukti, gawang Thailand baru dua kali kemasukan dari total lima pertandingan yang telah mereka mainkan. Nama-nama seperti Kritsada Kaman, Kittipong Sansanit, Nakin Wisetchat, dan Peerapat Jampakaew patut diwaspadai oleh para penyerang Indonesia.

Sementara itu, satu sosok yang harus diwaspadai oleh bek Indonesia adalah Yuthpichai Lertlum. Yuthpichai memang tak setajam Egy Maulana ataupun Muhammad Rafli yang masing-masing telah mencetak enam dan empat gol di sepanjang turnamen. Namun, gelandang serang bernomor punggung sembilan itu merupakan salah satu pilar penting yang membantu Thailand lolos hingga semifinal. Sejauh ini Yuthpichai telah mencetak tiga gol, yakni pada laga melawan Laos (dua gol) dan Singapura.

Rekor pertemuan Indonesia dan Thailand di jenjang U-19 tak menguntungkan Egy Maulana dan kawan-kawan. Terakhir kali Garuda Nusantara menang adalah pada 2013 dengan skor akhir 3-1. Tiga gol Indonesia saat itu diborong oleh Evan Dimas, pemain yang kini sudah mentas dari jenjang U-19.

Di dua pertemuan berikutnya, Indonesia selalu tumbang. Yang pertama adalah pada pertengahan 2014, dimana saat itu Thailand menang besar 6-2. Berikutnya, tahun 2016 lalu Indonesia kembali takluk dari Thailand dengan skor tipis 3-2. Tiga pertemuan terakhir kedua tim selalu terjadi di gelaran Piala AFF.

Fakta bahwa Timnas Indonesia U-19 yang pernah mengalahkan Thailand pada 2013 juga diarsiteki Indra Sjafri menimbulkan harapan tersendiri. Indra sendiri dalam sesi Rabu (13/9/2017) mengatakan percaya jika skuat Indonesia mampu menaklukkan Gajah Putih. Ia juga menuturkan kunci utama meraih kemenangan adalah tetap fokus dan berjuang keras.

“Pemain harus kerja keras, fokus, berjuang maksimal serta doa dari bangsa Indonesia, kami yakin mampu mengalahkan Thailand,” ujar Indra seperti dikutip situs resmi PSSI.

Pemain gelandang timnas U-19 Saddil Ramdani mengaku telah siap bertanding menghadapi tim Gajah Putih Thailand. "Kami ingin menang besok meskipun kami pernah kalah 2-3 dari mereka pada 2016," ujar pemain asal Persela Lamongan itu.

Saddil mengakui timnas U-19 telah belajar dari kekalahan menghadapi tim Vietnam dalam pertandingan penyisihan grup B dengan hasil akhir 0-3 dan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama.

"Tim pelatih juga sudah memberi tahu kami gaya bermain dan bagaimana caranya menghadapi tim Thailand. Mereka kuat, tapi pasti mereka punya kelemahan," ujar pemain bernomor punggung 15 itu.

Baca juga artikel terkait PIALA AFF U-18 2017 atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Reporter: Herdanang Ahmad Fauzan
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Yuliana Ratnasari