tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut menjadi pihak yang menang dalam pilkada 2018. Alasannya, banyak kepala daerah terpilih hasil pilkada 2018 yang dianggap memiliki kedekatan dengan Jokowi.
Peneliti Litbang Kompas Yohan Wahyu berkata, kemenangan Jokowi itu terlihat setidaknya dari hasil penghitungan cepat pilkada 2018 di Pulau Jawa. Menurutnya, hampir semua pemenang pilkada di Jawa Barat, Tengah, dan Timur memiliki kedekatan dengan presiden ketujuh itu.
"Ada 'kemenangan elektoral' ke Jokowi. Secara umum, landscape elektoral ini memenangkan Jokowi," ujar Yohan di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (31/6/2018).
Litbang Kompas disebut telah mengadakan survei preferensi pilihan para pemilih calon kepala daerah di Pilkada 2018 jika pemilu dilakukan nanti.
Hasilnya, ujar Yohan, ada 60 persen pemilih Khofifah Indar Parawansa dan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang akan mengarahkan suara ke Jokowi pada pemilu nanti. Angka serupa juga ditemukan pada pemilih Ganjar Pranowo di Pilkada 2018 Jawa Tengah.
"Yang berbeda itu di Jawa Barat. Pemilih Ridwan Kamil dan Dedi Mizwar terbelah [dukungannya pada pemilu 2019]," kata Yohan.
Penulis: Lalu Rahadian
Editor: Yantina Debora
