tirto.id - Hasil pertandingan Cina vs Kirgistan dalam lanjutan kompetisi Piala Asia 2019 Grup C berkesudahan dengan skor akhir 2-1. Bertanding di Sheikh Khalifa International Stadium pada Senin (7/1/2019), kendati sempat tertinggal 0-1 lebih dahulu pada babak pertama, gol bunuh diri Pavel Matiash serta satu gol dari Yu Dabao berhasil membuat Tim Naga berbalik menang.
Pelatih tim nasional Cina, Marcello Lippi menurunkan formasi 5-3-2 dengan menempatkan 3 center back, Linpeng Zhang, Ke Shi, Xiatong Feng. Di lini serang, Lei Wu dan Lin Gao dipercaya sebagai tandem. Absennya sang kapten sekaligus gelandang tengah, Zheng Zhi harus absen di laga pembuka ini lantaran cedera.
Sementara di kubu Kigistan, Aleksandr Krestinin memainkan skema 4-4-2 dengan mengandalkan kecepatan dua pemain sayapnya, Akhlidin Israilov dan Bekzhan Sagynbaev. Untuk urusan menjebol gawang, Mirlan Murzaev dan Vitalij Lux dipercaya Krestinin sebagai duet ujung tombak tim.
Babak pertama dimulai, Cina langsung mengambil inisiatif penguasaan bola di lini tengah. Namun baru 24 menit pertama berjalan, Marcello Lippi terpaksa melakukan pergantian pemain lebih cepat akibat cederanya Jingdao Jin. Yu Dabao masuk menggantikan gelandang serang yang bermain di klub Shandong Luneng itu.
Peluang matang pertama justru didapatkan Kirgistan pada menit 26. Berawal dari kerja sama Mirlan Murzaev dan Vitalij Lux, Murzaev berhasil mengirim umpan terobosan ke dalam jantung pertahanan Cina. Vitalij Lux berhasil menyongsong bola di sisi kiri gawang dan berhadapan langsung dengan kiper kiper Cina, Junling Yan. Namun sepakan Lux masih melebar tipis di samping kanan gawang.
Cina giliran mengancam tiga menit berselang melalui upaya Lei Wu. Menerima umpan pendek dari Xi Wu di depan kotak penalti, Lei Wu langsung melepaskan sepakan keras mendatar. Namun arah bola masih melenceng ke samping kanan gawang dan hanya menghasilkan tendangan gawang.
Pada menit 42, Kirgistan justru mencetak gol pembuka keunggulan melalui sepakan Akhdilin Israilov. Berawal dari umpan lemparan ke dalam oleh Valeri Kichin, Mirlan Murzaev berhasil mengirim bola melalui tandukan ke depan kotak penalti. Akhlidin Israilov berhasil menyambarnya dengan sepakan volley kaki kiri yang melaju deras ke pojok kanan bawah gawang Junling Yan. Skor 1-0 untuk keunggulan Kirgistan bertahan hingga 45 menit pertama usai.
Tak ingin malu, Cina langsung mengambil inisiatif menyerang pada awal babak kedua. Hasilnya, pada menit 50 laga berjalan anak asuh Marcello Lippi berhasil membuat skor menjadi imbang 1-1. Bermula dari sepak pojok, bola gagal dihalau sempurna oleh para pemain belakang Kirgistan dengan baik. Bola yang melambung tinggi mengarah ke arah gawang mereka sendiri, kendati bola terlihat mudah diamankan, kiper Pavel Matiash justru melakukan blunder dengan luput menangkap bola.
Cina akhirnya mampu menambah gol dan berbalik unggul pada menit 78 berkat gol Yu Dabao. Pemain pengganti yang masuk pada menit 24 itu berhasil memanfaatkan umpan lanjutan dari Xi Wu di dalam kotak penalti. Dabao sempat mengecoh Pavel Matiash sebelum menceploskan bola ke gawang.
Hingga pertandingan berakhir, skor 2-1 untuk keunggulan Cina bertahan. Anak buah Marcello Lippi berhasil menciptakan 2 peluang on goal yang semuanya berbuah gol dari 6 peluang. Kendati lebih banyak menciptakan peluang dengan jumlah 9 percobaan, Kirgistan hanya sanggup mencatat 1 tendangan on target. Hasil ini membuat Cina memimpin Grup C sementara hingga Korea Selatan bermain melawan Filipina.
Susunan Pemain
Cina (5-3-2): Junling Yan; Chengdong Zhang, Linpeng Zhang, Ke Shi, Xiatong Feng, Yang Liu; Xi Wu, Zhonggo Chi, Jingdao Jin; Lin Gao, Lei Wu
Kirgistan (4-4-2): Pavel Matiash; Kairat Zhyrgalbek, Daniel Tagoe, Tamidan Kozubaev, Valeri Kichin; Akhlidin Israilov, Edgar Bernhardt, Farhad Musabekov, Bekzhan Sagynbaev; Mirlan Murzaev, Vitalij Lux
Editor: Gilang Ramadhan