Berapa Harta Kekayaan Anies Baswedan Jelang Pilpres 2024?

tirto.id - Jumlah harta kekayaan capres nomor urut 01, Anies Baswedan terbaru jelang Pemilu 2024 terungkap melalui Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) yang dia laporkan kepada Komisi Pembertasan Korupsi (KPK) pada 13 Oktober 2023.

Setiap capres dan cawapres yang akan maju ke dalam kontestasi Pilpres 2024 wajib melaporkan harta kekayaan terbaru mereka. Dari laporan itu, diketahui bahwa harta kekayaan Anies Baswedan tidak sebanyak calon wakilnya, Muhaimin Iskandar.

Meski begitu, ada hal yang menarik untuk disimak dalam laporan kekayaan Anies, harta Anies terpantau naik dalam kurun waktu satu tahun. Jika dibandingkan dengan LHKPN yang dia laporkan pada 2022, kenaikan harta kekayaan Anies pada 2023 mencapai lebih kurang Rp600 juta. Harta kekayaan Anies terbaru adalah Rp 11.789.358.223.

Bagaimana dengan rincian harta kekayaan Anies Baswedan menurut LHKPN per 2023? Pada pos mana terjadi penambahan nilai aset?

Harta Kekayaan Anies Baswedan Terbaru

Berdasarkan LHKPN yang dia laporkan pada 13 Oktober 2023, total kekayaan bersih Anies Baswedan terbaru mencapai Rp11,78 miliar.

Total tersebut terdiri dari penjumlahan tanah dan bangunan, alat transportasi, harta bergerak lainnya, surat berharga, kas dan setara kas, serta harta lainnya dikurangi dengan utang. Adapun rincian kekayaan Anies Baswedan adalah sebagai berikut:

Harta Anies Baswedan dalam Bentuk Tanah dan Bangunan

Harta kekayaan Anies Baswedan mencapai Rp14,2 miliar. Harta ini dalam bentuk tanah dan bangunan yang berlokasi di dua kota/kabupaten yaitu Jakarta Selatan, Sleman, dan Ponorogo.

1. Tanah seluas 91 meter persegi di Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri:Rp475,2 juta
2. Tanah dan bangunan seluas 1655/798 meter persegi di Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri: Rp11,1 miliar
3. Tanah seluas 2175 meter persegi di Kabupaten Sleman, warisan: Rp178,3 juta
4. Tanah dan bangunan seluas 116/60 meter persegi di Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri: Rp936,7 juta
5. Tanah seluas 4284 meter persegi di Kabupaten Ponorogo, hasil sendiri: Rp1,5 miliar

Harta Kekayaan Anies Baswedan Berupa Alat Transportasi dan Mesin

Selain tanah dan bangunan, Anies Baswedan juga memiliki harta kekayaan berupa alat transportasi dan mesin dengan total Rp550 juta. Berikut ini adalah rinciannya:

1. Mobil, Honda Odyssey Minibus tahun 2016, hasil sendiri: Rp450 juta
2. Motor, Vespa sprint tahun 1968, hibah tanpa akta: Rp50 juta
3. Motor, Kawasaki EX250V tahun 2018, hasil sendiri: Rp50 juta

Harta Bergerak, Surat Berharga, Kas, Harta Lainnya, dan Utang Milik Anies

Anies Baswedan juga memiliki harta bergerak lainnya yang mencapai Rp1,5 miliar. Ada juga hartanya yang termasuk ke dalam surat berharga dengan total senilai Rp56,5 juta.

Selain itu, ada pula harta kekayaan Anies Baswedan dalam bentuk kas dan setara kas Rp1,3 miliar dan harta lainnya senilai Rp704,1 juta.

Kemudian, Anies tercatat memiliki utang sebesar Rp6,6 miliar.

Kenapa Harta Kekayaan Anies Naik dalam Setahun?

Jika dicermati melalui LHKPN yang bisa diakses langsung oleh publik, harta kekayaan Anies Baswedan menurut data LHKPN yang disampaikan pada 2023 dan 2022 mengalami kenaikan.

Kalkulasi tepatnya, peningkatan harta kekayaan Anies mencapai Rp601.927.134. Pos mana saja yang mendukung peningkatan kekayaan ini?

Jika dibandingkan LHKPN di tahun 2023 dan 2022, peningkatan harta kekayaan Anies sebenarnya akibat penurunan jumlah utang yang dimilikinya. Utang Anies turun sampai Rp885.141.229, dari sebelumnya Rp7.553.851.659 pada 2022 menjadi 6.668.710.430 di 2023.

Sebagian besar aset Anies sebenarnya mengalami penurunan nilai. Tanah dan bangunan turun menjadi Rp418.950.000, dari Rp14.669.138.000 pada 2022 menjadi Rp14.250.188.000.

Penurunan juga tampak pada kepemilikan saham dan surat berharga. Pada 2022 diketahui nilainya Rp61.070.000, menjadi Rp56.526.000 di 2023. Harta kekayaan berupa Kas dan Setara Kas terpantau ikut turun dari Rp1.398.460.219 di 2022, menjadi Rp1.359.823.360 pada 2023.

Sementara itu, peningkatan aset lebih tampak pada pos Harta Bergerak Lainnya. Nilainya dari Rp1.387.366.531 pada 2022, menjadi Rp1.537.366.531 di 2023.