Menuju konten utama

Gempa Sawai, Hari Ini, 7 November 2021, BMKG: Magnitudo 3.4 SR

Gempa Sawai berkekuatan 3.4 SR terjadi hari ini, 7 November 2021

Gempa Sawai, Hari Ini, 7 November 2021, BMKG: Magnitudo 3.4 SR
Ilustrasi gempa bumi. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Gempa hari ini mengguncang kawasan Sawai dan sekitarnya pada 20:41:16 WIB, Minggu, 7 November 2021. Data BMKG menunjukkan gempa bumi tersebut berkekuatan Magnitudo 3.4 SR.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa Sawai tersebut berada pada titik koordinat 2.93 LS 129.24 BT.

Dilansir dari BMKG, pusat gempa berada di darat 11 km Timur Sawai. BMKG juga mengingatkan agar masyarakat di Sawai mewaspadai potensi gempa susulan.

Berdasarkan data yang dirilis BMKG, guncangan akibat gempa Sawai hari ini dirasakan pada sejumlah tempat berikut (skala MMI):

  • II-III Sawai

Untuk diketahui, sebagian besar wilayah Indonesia termasuk daerah rawan gempa. Merujuk pada data BMKG, selama 1976‐2006 saja, telah terjadi 3.486 gempa bumi dengan magnitudo lebih dari 6,0.

Apa penyebab gempa bumi? Dari segi penyebab, gempa bumi bisa dibedakan dalam 2 jenis. Pertama, gempa tektonik yang terjadi karena pergerakan/pergeseran lapisan batuan di kulit bumi, secara tiba‐tiba. Hal ini terjadi akibat pergerakan lempeng‐lempeng tektonik. Selain itu gempa bisa juga terjadi karena aktivitas gunung api. Gempa jenis kedua ini disebut gempa bumi vulkanik.

Pergerakan lapisan batuan di dalam bumi secara tiba‐tiba dapat menghasilkan energi yang dipancarkan ke segala arah berupa gelombang seismik. Saat gelombang itu mencapai permukaan bumi, getarannya bisa merusak segala sesuatu, seperti bangunan, dapat menimbulkan korban jiwa.

Sementara pada hari ini, selain di Sawai, gempa pun terjadi di kawasan Indonesia lainnya, yakni:

#Waktu GempaKoordinatMagnitudo - KedalamanDirasakan (Skala MMI)
107-Nov-21 18:29:02 WIB0.32 LU 98.58 BT4.8 SR - 17 KmPusat gempa berada di laut 141 km BaratDaya Padang Sidempuan

- II Padang Sidempuan

Baca juga artikel terkait GEMPA BUMI atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Alexander Haryanto
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Agung DH