25 Contoh Pertanyaan Wawancara Kemenkop dan Jawabannya

tirto.id - Kementerian Koperasi (Kemenkop) membuka rekrutmen pada tanggal 9-13 September 2025 lalu. Lowongan yang dibuka untuk berbagai posisi, mulai dari Project Management Officer (PMO) hingga Asisten Bisnis.

Rekrutmen Kemenkop 2025 ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Presiden Prabowo Subianto menargetkan pembentukan setidaknya 80 ribu koperasi di desa-desa Indonesia.

Bagi orang yang sudah mendaftar, ada berbagai tahap seleksi yang dilalui, yakni seleksi administrasi, seleksi tertulis, dan terakhir seleksi wawancara. Supaya tidak kaget saat memasuki tahap wawancara, tak ada salahnya para peserta melihat contoh soal pertanyaan wawancara Kemenkop yang diprediksi muncul.

Contoh Soal Pertanyaan Wawancara Kemenkop dan Jawabannya

Dirangkum dari beragam sumber, berikut contoh soal tes wawancara Kemenkop dan jawabannya yang bisa dipelajari.

1. Ceritakan tentang diri Anda?

Contoh jawaban: Selamat pagi/siang/sore, Bapak/Ibu. Nama saya (sebutkan nama Anda). Saya merupakan lulusan (sebutkan jurusan kuliah Anda) dari (sebutkan Anda lulus dari mana). Saya lahir di (sebutkan tempat lahir Anda) dan saat ini bermukim di (sebutkan daerah tempat tinggal Anda). Sebelumnya, saya memiliki pengalaman melakukan (sebutkan pengalaman kerja atau aktivitas Anda).

2. Dari mana Anda mendapatkan informasi mengenai pekerjaan ini?

Contoh jawaban: Saya mendapatkan informasi mengenai pekerjaan ini dari (media sosial/portal berita/laman resmi/dan lain-lain). Dari situ, saya tahu bahwa instansi ini sangat tepat bagi saya untuk mengaktualisasi diri, sekaligus tempat untuk mencari nafkah.

3. Apa yang Anda ketahui tentang Kemenkop?

Contoh jawaban: Kemenkop adalah lembaga pemerintah yang memiliki tanggung jawab dalam pembinaan, pengembangan, dan pengawasan koperasi serta usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia. Tujuannya adalah untuk mendorong sektor koperasi dan UKM sebagai pilar ekonomi rakyat yang berkelanjutan dan memiliki daya saing global.

4. Mengapa Anda tertarik bekerja di Kemenkop?

Contoh jawaban: Saya tertarik untuk bekerja di Kemenkop karena saya ingin berkontribusi dalam pengembangan ekonomi rakyat melalui sektor koperasi dan UKM. Saya percaya bahwa sektor ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif.

5. Sejauh yang Anda ketahui, apa peran koperasi dalam perekonomian Indonesia?

Contoh jawaban: Koperasi memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat melalui prinsip-prinsip ekonomi gotong royong. Koperasi juga berfungsi sebagai alternatif dalam mengatasi kesenjangan sosial dan ekonomi, memberikan akses pada modal, dan meningkatkan daya saing UKM.

6. Apa tantangan terbesar yang dihadapi sektor koperasi dan UKM di Indonesia?

Contoh jawaban: Tantangan terbesar yang dihadapi sektor koperasi dan UKM di Indonesia antara lain adalah kurangnya akses terhadap pembiayaan, keterbatasan teknologi dan inovasi, serta rendahnya kualitas sumber daya manusia. Selain itu, regulasi yang belum sepenuhnya mendukung serta persaingan yang semakin ketat juga menjadi tantangan tersendiri.

7. Bagaimana Anda melihat peluang pengembangan UKM di Indonesia?

Contoh jawaban: Peluang pengembangan UKM di Indonesia sangat besar, terutama di sektor digital dan e-commerce. UKM memiliki potensi untuk tumbuh melalui pemanfaatan teknologi informasi dan platform digital. Dengan dukungan pelatihan, akses ke pembiayaan, dan kebijakan yang lebih mendukung, UKM dapat berkembang pesat dan berdaya saing.

8. Apa yang Anda ketahui tentang peraturan yang mendukung pengembangan UKM?

Contoh jawaban: Beberapa peraturan yang mendukung pengembangan UKM di Indonesia antara lain adalah Undang-Undang No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, serta kebijakan-kebijakan yang diterbitkan oleh Kemenkop seperti program pembiayaan usaha mikro dan kemitraan UKM dengan perusahaan besar.

9. Apa yang Anda anggap sebagai tantangan dalam memajukan koperasi di Indonesia?

Contoh jawaban: Salah satu tantangan terbesarnya adalah kurangnya pemahaman anggota koperasi mengenai prinsip koperasi yang sebenarnya, serta minimnya manajemen yang profesional. Selain itu, keterbatasan infrastruktur dan akses pasar juga menjadi kendala besar.

10. Bagaimana Anda melihat peran digitalisasi dalam pengembangan UKM dan koperasi?

Contoh jawaban: Digitalisasi membuka peluang besar bagi UKM dan koperasi untuk menjangkau pasar yang lebih luas, meningkatkan efisiensi operasional, serta memperkenalkan produk secara global. Platform digital, misalnya seperti e-commerce, memungkinkan UKM untuk lebih kompetitif, sementara koperasi dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan layanan kepada anggotanya.

11. Apa pengalaman yang Anda miliki yang relevan dengan posisi ini?

Contoh jawaban: Saya memiliki pengalaman bekerja dalam pengembangan UMKM, baik dalam hal pemasaran produk, akses pembiayaan, maupun pelatihan manajemen. Selain itu, saya juga pernah terlibat dalam proyek digitalisasi UKM yang bertujuan meningkatkan daya saing mereka di pasar global.

12. Bagaimana cara Anda menangani pekerjaan dengan banyak tugas atau deadline yang ketat?

Contoh jawaban: Dalam menghadapi deadline, saya terbiasa mengatur prioritas dengan baik, membagi tugas-tugas besar menjadi langkah-langkah yang lebih kecil dan dapat dikelola. Saya juga memastikan untuk selalu berkomunikasi dengan tim agar kami bisa saling mendukung dan berbagi informasi, sehingga pekerjaan selesai tepat waktu dan sesuai dengan kualitas yang diharapkan.

13. Bagaimana cara Anda beradaptasi dengan perubahan dalam organisasi?

Contoh jawaban: Saya berusaha untuk selalu fleksibel dan terbuka terhadap perubahan. Saya memahami bahwa perubahan adalah bagian dari proses yang diperlukan untuk pengembangan organisasi. Saya lebih fokus pada mencari solusi untuk masalah yang timbul dan memastikan perubahan tersebut membawa manfaat bagi organisasi.

14. Apa yang Anda harapkan dari pekerjaan ini?

Contoh jawaban: Saya berharap dapat berkontribusi dalam pengembangan sektor koperasi dan UKM di Indonesia, khususnya dalam mendukung implementasi program-program yang dapat meningkatkan kapasitas dan daya saing UKM. Di samping itu, saya juga ingin mengembangkan keterampilan saya lebih jauh, baik di bidang manajemen, keuangan, maupun teknologi.

15. Apa yang Anda ketahui tentang koperasi berbasis digital?

Contoh jawaban: Koperasi berbasis digital adalah koperasi yang memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan layanan kepada anggotanya, seperti sistem pembayaran digital, platform pinjaman online, dan marketplace untuk produk-produk koperasi. Dengan digitalisasi, koperasi dapat lebih efisien dan memperluas pasar.

16. Bagaimana cara Anda menjaga hubungan baik dengan pemangku kepentingan dalam pengembangan UKM?

Contoh jawaban: Saya percaya bahwa komunikasi yang efektif adalah kunci utama dalam membangun hubungan baik. Saya selalu berusaha untuk mendengarkan kebutuhan dan aspirasi pemangku kepentingan, memberikan solusi yang relevan, serta menjaga komitmen dan transparansi dalam setiap interaksi.

17. Bagaimana Anda melihat peran pemerintah dalam pengembangan koperasi dan UKM?

Contoh jawaban: Pemerintah berperan penting dalam menciptakan regulasi yang mendukung, menyediakan akses pembiayaan, serta memberikan pelatihan dan pendampingan. Kemenkop, sebagai lembaga pemerintah, memiliki peran strategis dalam menciptakan kebijakan yang memfasilitasi pertumbuhan koperasi dan UKM.

18. Apa yang menurut Anda menjadi indikator keberhasilan dalam pengembangan koperasi?

Contoh jawaban: Indikator keberhasilan koperasi antara lain ialah meningkatnya kesejahteraan anggota, tercapainya target kinerja keuangan yang sehat, serta tingginya tingkat partisipasi anggota dalam pengambilan keputusan. Selain itu, koperasi yang sukses juga mampu memperluas jaringan dan meningkatkan daya saing di pasar.

19. Bagaimana Anda dapat berkontribusi dalam meningkatkan efektivitas program-program Kemenkop?

Contoh jawaban: Saya dapat berkontribusi dengan memberikan ide-ide inovatif dalam pengembangan program, serta memastikan implementasi program berjalan sesuai rencana dan memberi dampak yang positif bagi sektor koperasi dan UKM. Saya juga dapat bekerja sama dengan tim untuk melakukan evaluasi berkala dan perbaikan jika diperlukan.

20. Bagaimana cara Anda mengatasi konflik dalam tim kerja?

Contoh jawaban: Saya akan mencoba untuk mendengarkan perspektif semua pihak yang terlibat, memahami akar masalahnya, dan mencari win-win solution. Komunikasi yang terbuka dan saling menghargai adalah kunci utama untuk menyelesaikan konflik dan menjaga keharmonisan tim.

21. Bagaimana cara Anda memastikan keberlanjutan usaha kecil dalam jangka panjang?

Contoh jawaban: Usaha kecil dapat bertahan lama jika memiliki model bisnis yang berkelanjutan, pengelolaan keuangan yang sehat, serta adaptasi terhadap perubahan pasar. Saya juga percaya pentingnya memperkuat kapasitas SDM, meningkatkan inovasi produk, serta membangun jaringan pemasaran yang lebih luas.

22. Apa motivasi utama Anda dalam bekerja di Kemenkop?

Contoh jawaban: Selain untuk memenuhi kebutuhan dasar dan karier, motivasi utama saya adalah untuk memberikan kontribusi nyata dalam pemberdayaan ekonomi rakyat melalui koperasi dan UKM. Saya ingin berperan aktif dalam membantu menciptakan ekosistem usaha yang lebih inklusif dan berkelanjutan, sehingga ekonomi Indonesia semakin maju dan berdaya saing di tingkat global.

23. Bagaimana gaya kerja Anda?

Contoh jawaban: Saya adalah tipe pekerja yang mampu multitasking. Saya dapat mengerjakan banyak proyek atau pekerjaan dalam satu waktu tanpa mengorbankan hasil. Dan saya adalah tipe yang mudah bekerja sama dengan rekan kerja yang lain.

24. Menurut Anda, apa kelebihan dan kekurangan Anda?

Contoh jawaban: Kelebihan saya adalah, saya mampu bekerja sesuai deadline yang sudah diberikan. Saya mampu menempatkan prioritas kerja saya. Sedangkan kekurangan saya terletak pada kebiasaan saya yang terkadang kehilangan fokus. Namun, sekarang saya selalu mempelajari beberapa teknik yang secara efektif dapat mengatasi kekurangan saya tersebut.

25. Apa yang membuat Anda berbeda dengan kandidat lainnya?

Contoh jawaban: Saya mampu bekerja dalam tekanan, memiliki pengalaman dalam bidang UMKM, mempunyai rasa keinginan untuk belajar yang tinggi. Tidak hanya itu, secara lebih luas, saya juga sangat termotivasi untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Demikian contoh-contoh soal wawancara Kemenkop dan jawabannya yang bisa Anda pelajari untuk melatih kemampuan dan kepercayaan diri saat menghadapi tes wawancara rekrutmen Kemenkop 2025.

Apabila ingin tahu lebih banyak tentang tip-tip wawancara, silakan klik tautan berikut ini.

Kumpulan Artikel Tip dan Trik Wawancara