Indeks Plts

Karena berkaca pada India, harga listrik tersebut jauh lebih murah dengan bantuan subsidi dari pemerintah.

Proyek PLTS di Filipina menjadi tonggak penting bagi perseroan dalam memperluas bisnis ke Asia Tenggara.

Ia mengatakan bahwa saat ini terdapat peraturan terpisah untuk PLTS Atap, PLTS Terapung, dan PLTS Skala Besar.

PLTS Terapung Saguling diperkirakan mampu menghasilkan lebih dari 130 GWh listrik setiap tahunnya, cukup untuk kebutuhan energi sekitar 24.000 rumah tangga.

Meski demikian, PLN terus mengupayakan untuk melakukan perbaikan terhadap infrastruktur transmisi maupun distribusi.

Tak hanya akan mengurangi beban anggaran negara, tetapi juga bisa menjadi pemicu kebangkitan industri panel surya dan baterai dalam negeri.

Purbaya mengakui harga listrik PLTS saat ini masih relatif tinggi. Tapi pemerintah akan mencari teknologi baru agar harga setrum PLTS semurah PLTU.

Meski begitu, dia mendorong pemerintah untuk lebih mematangkan rencana tersebut, termasuk menyiapkan tenaga kerja.

Bahlil menyebut pemerintah menargetkan 100 GW PLTS melalui program di tiap desa.

PLTS terapung di Danau Singkarak hadapi penolakan masyarakat karena dianggap membahayakan ekosistem danau.

Saat ini Indonesia hanya memiliki empat industri panel surya besar dan 21 industri kecil. Tetapi, kapasitasnya belum optimal.

Hingga Juni 2025, kapasitas terpasang PLTS Atap tercatat sekitar 495 MW dari 10.700 pelanggan PLN.

Pemprov Bali diharapkan memperkuat komitmen dan perencanaan sehingga program ini tidak mangkrak.

PLTS berkapasitas 6,6 KWp dengan kapasitas baterai 20 KWh dimanfaatkan warga Besakih untuk mesin ekstraktor madu otomatis dan penerangan di lokasi camping.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target net zero emission 2060.

Pemprov DKI Jakarta sudah mengupayakan aksi iklim, baik mitigasi maupun adaptasi perubahan iklim, sejak 2007.

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ini berkapasitas 3,4 gigawatt AC atau sekitar 20,4 gigawatt peak dengan target selesai akhir 2027.

Relaksasi ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan investasi PLTS. 

Untuk mendorong investasi PLTS, pemerintah memberikan relaksasi TKDN melalui Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 11 Tahun 2024.

Cara kerja PLTS berbeda dengan pembangkit listrik lainnya, terutama dari segi sumber energi dan proses konversinya. Simak penjelasannya di bawah ini.