Konsorsium Pembaharuan Agraria (KPA) mencatat, ekspansi dan perluasan perkebunan sawit oleh korporasi skala besar menjadi salah satu penyebab utama konflik agraria.
Kawasan yang didominasi oleh Hutan Tanaman Industri (HTI) dan hanya menyisakan Suaka Margasatwa (SM) Kerumutan dengan luas sekitar 93 ribu ha, sebagai satu-satunya lokasi konservasi bagi satwa liar di kawasan tersebut.
KPK menyatakan KLHK berhak menyita lahan 47 ribu hektar milik DL Sitorus di Sumatera Utara. KPK meminta semua lembaga negara bekerja sama agar eksekusi terhadap lahan DL Sitorus bisa secepatnya berlangsung.
Polemik resolusi sawit Uni Eropa yang membuat berang pemerintah Indonesia akan menjadi salah satu topik pembahasan di pertemuan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dengan Wapres AS Mike Pence pada Jumat, 21 April 2017.
Kasus Akbar di Sulbar yang ditelan ular piton bukan yang pertama kali terjadi. Ular piton/sanca kerap memangsa manusia sebab habitatnya terjajah kebun sawit serta komoditas lain, sehingga bahan makanan alamiahnya berkurang drastis.
Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) mengumumkan produksi minyak sawit nasional di 2016 mengalami penurunan 1 juta ton dibandingkan tahun sebelumnya.