Indeks Koalisi Pilpres 2019

PAN tidak terlalu dibutuhkan koalisi pendukung Jokowi karena sembilan partai koalisi sudah lebih dari cukup untuk memenangkan Jokowi.

Koalisi partai PAN belum jelas
apaka ke Prabowo atau
Jokowi.

PKB sempat izin berhalangan hadir namun menyusul sekitar pukul 20.15 WIB.

Pertemuan dilakukan untuk membahas strategi pemenangan Jokowi di Pilpres 2019.

Pasangan capres dan cawapres yang tak lolos ke putaran kedua diprediksi akan mendukung penantang Jokowi.

Prabowo akan bertemu dengan Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Seggaf Jufri untuk membahas terkait Cawapres.

"Tentang mungkin bagi-bagi kursi di kabinet, mungkin juga siapa cawapres dan seterusnya itu tidak kami bahas," kata SBY

Ketua Umum Demokrat SBY meminta agar gagalnya koalisi Demokrat ini tidak ditafsikan karena dirinya memiliki masalah dengan Jokowi.

Mardani mencontohkan kemenangan Anies di Pilkada DKI sebagai bukti solidnya koalisi kecil.

"Semua proses. Belum bisa menentukan A dan B," kata Zulhas.

Rencana koalisi Jokowi dengan Demokrat batal karena ada tawaran yang tak bisa dipenuhi.

"Kami membahas secara mendalam kemungkinan terbangunnya koalisi Gerindra-Demokrat," kata SBY.

Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengatakan, SBY juga akan bertemu dengan Ketum PAN dan PKS di kediamannya, Rabu (25/7/2018) besok.

Kadiv Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengakui, partainya lebih mudah bicara ke Prabowo daripada ke Jokowi.

Setelah pertemuan sempat tertunda, hari ini Prabowo Subianto akhirnya menemui SBY di kediamannya untuk membahas terkait koalisi di Pilpres 2019.

Zulkifli Hasan mengaku tak menghadiri pertemuan antara Prabowo dan sejumlah elite partai politik, karena sedang sibuk.

Zulhas juga tak membantah pertemuannya dengan Jokowi membahas Pilpres 2019.

Direktur The Political Literacy, Iding Rasyidin menilai dua pertemuan penting Senin malam memperlihatkan dua poros yang bakal bertarung di Pilpres 2019.

Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif menyatakan kemungkinan besar partai koalisi tersebut akan mengusung Prabowo Subianto sebagai capres dalam Pemilihan Presiden 2019.

Petinggi Gerindra dan Demokrat akan bertemu pada Senin besok. Pertemuan itu merupakan pandahuluan sebelum SBY dan Prabowo resmi bertemu untuk membahas rencana koalisi.