Satu-satunya gol tercipta pada menit 31 lewat aksi Carlos Bacca yang mengantarkan Kolombia merebut tempat ketiga usai mengalahkan tuan rumah Amerika Serikat.
Pemain Chile Eduardo Vargas memimpin daftar top skor sementara Copa America Centenario dengan torehan enam gol atau unggul satu gol dibandingkan Lionel Messi yang mencetak lima gol.
Pertandingan babak kedua semifinal Copa America Centenario antara Chile dan Kolombia di Chicago harus ditunda karena ada badai menurut panitia penyelenggara.
Si "kutu" jenius, Lionel Messi, berhasil menyamai rekor gol terbanyak untuk tim nasional Argentina pasca gol yang dicetaknya dalam pertandingan antara Tim Tango dengan tim nasional Venezuela.
Untuk pertamakalinya di Copa America Centenario 2016 ini, Lionel Messi turun sejak menit awal setelah di tiga laga fase grup tampil dari bangku cadangan.
Tidak ingin membuang waktu, Amerika menggencarkan serangan demi serangan sejak awal laga yang membuat lini pertahanan Ekuador yang dikomandani oleh Arroyo Mina cukup kewalahan menahannya.
Sempat tertinggal dua gol dari Peru, Ekuador belum menyerah dan terus menggencarkan serangan. Hasilnya, Antonio Valencia dan kawan-kawan mampu memaksakan hasil imbang dengan skor akhir 2-2.
Melawan Kosta Rika di pertandingan kedua Grup A, Amerika Serikat tidak ingin mengulangi kesalahan seperti saat ditekuk Kolombia dengan skor 2-0 di laga pertama.
Di pertandingan ini, Argentina tidak diperkuat Lionel Messi yang masih dibekap cedera. Meskipun begitu, lini serang skuat asuhan Gerardo Martino tetap garang dengan Gonzalo Higuain sebagai ujung tombak.
Meskipun di atas kertas tidak diunggulkan, Panama justru langsung tampil menggigit. Dua gol Blas Perez membawa Panama memenangi laga dengan skor akhir 2-1 atas Bolivia.