tirto.id - Laga lanjutan Grup D Piala Dunia 2018 antara Nigeria vs Islandia akan digelar pada Jumat (22/6) pukul 22.00 WIB. Pertandingan yang dilangsungkan di Stadion Volgograd Arena ini sangat krusial bagi kedua tim.
Tim Nasional (timnas) Nigeria saat ini berada di posisi juru kunci klasemen sementara Grup D. Elang Super sebelumnya dikandaskan Kroasia (17/6) lewat gol bunuh diri Oghenekaro Etebo dan penalti Luka Modric.
Menempati posisi paling bawah, Nigeria harus berjuang melawan Islandia malam nanti. Kapten Elang Super, John Obi Mikel, pun menyatakan siap berkorban untuk timnas Nigeria. “Jika saya harus mengorbankan posisi, bermain di mana pun, saya akan melakukannya agar tim ini memenangi pertandingan,” ungkapnya dikutip laman resmi FIFA.
Sementara itu, timnas Islandia menghadapi laga dengan catatan lebih positif. Skuat asuhan Heimir Hallgrimsson berhasil menahan imbang tim unggulan Argentina di laga sebelumnya.
Kendati demikian, laga lawan Nigeria akan berjalan sulit karena Elang Super dalam posisi butuh kemenangan. Hasil tidak maksimal pada malam nanti bisa membuat harapan Islandia lolos ke fase gugur menjadi tipis.
Jelang laga malam nanti, Nigeria diprediksi menurunkan skema yang sama ketika menghadapi Kroasia. Dalam laga itu, Elang Super mampu mengimbangi permainan Kroasia meski kalah efektivitas permainan.
Sedangkan kubu Islandia harus menerima kabar buruk jelang laga malam nanti. Pelatih Heimir Hallgrimsson telah mengonfirmasi bahwa Johan Berg Gudmundsson kemungkinan besar tidak bermain karena cedera. Kendati demikian, playmaker Gylfi Sigurdsson dinyatakan bugar dan siap bermain.
Berikut perkiraan susunan pemain Nigeria vs Islandia.
Nigeria (4-2-3-1): Francis Uzoho; Bryan Idowu, Leon Balogun, William Ekong, Abdullahi Shehu; Oghenekaro Etebo, Wilfred Ndidi; Victor Moses, John Obi Mikel, Alex Iwobi; Odion Ighalo.
Islandia (4-4-1-1): Hannes Halldorsson; Birkir Mar Saevrsson, Ragnar Sigurdsson, Kari Arnason, Horour Bjorgvin Magnusson; Rurik Gislason, Birkir Bjarnason, Emil Halfredson, Aron Gunnarsson; Gylfi Sigurdsson; Alfred Finnbogason.
Editor: Ikhsan Abdul Hakim
