tirto.id - Diego Costa tampil apik pada Piala Dunia 2018. Di gelaran Piala Dunia keduanya bersama Spanyol, sejauh ini ia telah mencetak tiga gol dalam dua pertandingan. Hal ini berbanding terbalik saat ia bermain di Piala Dunia 2014 Brasil. Kala itu, dengan jumlah pertandingan yang sama, ia tak mencetak satu gol pun. Spanyol pun gagal melaju ke fase gugur karena berada di posisi ketiga Grup B, di bawah Belanda dan Chile.
Gol debut Diego Costa pada Piala Dunia tercipta kala timnya bermain seri 3-3 melawan Portugal pada pertandingan pertama Piala Dunia 2018 Grup B, Sabtu (16/06/2018), tepatnya di menit ke-24. Tak cukup satu gol, ia menciptakan gol keduanya pada pertandingan tersebut pada menit ke-55.
Terakhir, ia mencetak gol kemenangan timnya kala menghadapi Iran pada gameweek kedua. Pencapaian tersebut membuat Costa mendapat sanjungan dari pelatih La Furia Roja, Fernando Hierro.
“Dia menjadi seseorang yang memiliki komitmen fantastis, dia mencetak tiga gol dalam dua pertandingan, tapi ia juga bekerja keras untuk tim. Saya senang dengan penampilannya,” ujar legenda Real Madrid itu.
Diego Costa berpeluang menjadi top skor pada ajang Piala Dunia 2018 ini. Ia bersaing ketat dengan penyerang Portugal, Cristiano Ronaldo dan pemain Rusia, Denis Cheryshev.
Pada laga ketiga Grup B menghadapi Maroko, Selasa (26/06/2018), Diego Costa berpotensi menambah pundi-pundi golnya. Atlas Lions sendiri tampil kurang meyakinkan di Piala Dunia kali ini, dari 2 pertandingan yang telah dijalani, tim asuhan Herve Renard ini kalah berturut-turut.
Dari empat pertemuan terakhir, Maroko juga selalu kemasukan oleh-lawan-lawannya. Di antaranya saat berhadapan dengan Slovakia (2-1), Estonia (1-3), Iran (0-1), dan Portugal (0-1).
Menghadapi Spanyol di pertandingan terakhir Grup B Piala Dunia 2018, Maroko pantas waspada bila gawangnya tak ingin kemasukan oleh penyerang Spanyol yang sedang on fire, Diego Costa.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
