tirto.id - Menjelang pertandingan Jepang vs Kolombia pada Selasa (19/6/2018) pukul 19.00 WIB di Mordovia Arena, persiapan Samurai Biru terganggu. Terjadi gempa bumi di Osaka pada Senin, 18 Juni lalu yang berpengaruh pada mental tim asuhan Akira Nishino.
"Pemain kami memiliki teman dan anggota keluarga yang terkena dampak insiden ini. Saya sangat prihatin dengan pengaruh psikologis pada pemain. Saya berharap pemulihan berjalan secepatnya," kata Nishino dikutip laman resmi Federasi Sepak Bola Jepang (JFA).
Sementara itu, kapten Jepang Makoto Hasebe mengungkapkan, Timnas Jepang akan memberikan dukungan kepada seluruh pemain yang terguncang oleh gempa Osaka. Cara terbaik untuk bangkit adalah tampil dalam sebuah unit kesatuan.
"Atas nama tim, saya ingin menyampaikan simpati dan belasungkawa kepada para korban gempa bumi. Kami berharap kerusakan sekecil mungkin, dan semoga pemulihan berlangsung secepatnya.
"Ada beberapa pemain kami yang anggota keluarganya terkena dampak gempa, dan kami terluka. Kami akan mendukung anggota tim kami sebagai sebuah kesatuan," ungkap bek Eintracht Frankfurt.
Gempa yang mengguncang wilayah utara Osaka terjadi pada Senin (18/6) pukul 7.58 waktu setempat. Gempa berkekuatan 6,1 skala Richter itu terjadi di kedalaman 13,2 kilometer di bawah permukaan laut. Setidaknya lima orang meninggal dan 381 lainnya mengalami luka akibat kejadian ini.
Timnas Jepang sendiri akan memulai kampanye mereka di Piala Dunia 2018 ketika bertemu dengan Kolombia pada hari ini Selasa, 19 Juni pukul 19.00 WIB. Laga ini merupakan ulangan pertarungan kedua tim di pertandingan terakhir babak penyisihan grup Piala Dunia 2014 Brazil. Kala itu Jepang ditumbangkan oleh Los Cafeteros dengan skor 4-1.
"Kami telah mempersiapkan diri agar dapat memulai turnamen yang sangat baik besok. Tim ini dalam kondisi bagus, para pemain dapat mendekati laga dengan penuh percaya diri.
"Empat tahun lalu, kami menghadapi Kolombia di pertandingan ketiga babak penyisihan grup, ketika kami harus mengambil risiko untuk lolos ke babak berikutnya. Kali ini kami menghadapi mereka di pertandingan pertama, jadi pendekatan akan berbeda. Kami akan melakukan semaksimal mungkin untuk mengeksekusi taktik permainan dengan baik," tambah Hasebe.
Editor: Fitra Firdaus
