tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah di level 6.765 pukul 09.00 WIB, pada perdagangan Kamis (19/1/2023). Posisi tertinggi indeks mencapai 6.766 dan terendah ada di level 6.757.
Mengutip RTI Business, nilai transaksi IHSG pagi ini sudah Rp185 miliar dan kapitalisasi pasar mencapai Rp9.344 triliun. Selain itu, setidaknya ada 113 saham yang bergerak menguat dan 107 saham melemah. Sementara sisanya 249 stagnan.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani. memperkirakan, indeks akan bergerak mixed dalam range level 6.669 – 6.839. Setelah pada perdagangan kemarin IHSG melemah sebesar -0,02 persen atau -1,55 poin di level 6.765.
Pergerakan indeks dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pertama, realisasi anggaran Kementerian Perhubungan mencapai sebesar 98,02 persen atau senilai Rp32,75 triliun dari pagu yang ditetapkan Rp33,41 triliun pada tahun 2022. Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Kemenhub tercatat melampaui target yang ditetapkan yaitu 6 persen mencapai Rp9,02 triliun.
Sementara itu, realisasi akhir APBN tahun Anggaran 2022 mencapai 93,7 persen dari pagu yang ditetapkan yaitu mencapai Rp118,03 triliun.
Dari mancanegara, Producer Price Index (PPI) Amerika Serikat periode Desember 2022 tercatat tumbuh melambat di level 6,2 persen YoY, lebih rendah dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 7,3 persen YoY. Core PPI AS periode Desember 2022 juga tumbuh melambat di level 5,5 persen YoY, lebih rendah dibanding periode sebelumnya yang tercatat 6,2 persen YoY.
Sementara itu, inflasi indeks harga konsumen Inggris periode Desember 2022 di level 10,5 persen YoY, melambat dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 10,7 persen YoY, turunnya inflasi tersebut mencerminkan puncak tekanan kenaikan harga mulai berlalu.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin
