Cristiano Ronaldo "Singkirkan" Maroko dari Piala Dunia 2018

tirto.id - Gol tunggal Cristiano Ronaldo menyingkirkan Maroko dari Piala Dunia 2018. Dalam laga dii Stadion Luzhniki, Rabu malam (20/6/2018) ini, Ronaldo sekaligus menuntaskan dendam Portugal yang pernah dikalahkan Maroko 3-1 pada Piala Dunia 1986.

Bagi Maroko, kekalahan kedua ini membuat peluang mereka untuk lolos dari fase grup makin tertutup. Maroko yang nyaris tak pernah kalah dalam satu terakhir harus tersingkir lebih awal di Piala Dunia. Dengan tiga poin maksimal yang mungkin didapat Maroko, persaingan di Grup B kini hanya menyisakan Iran, Spanyol, dan Portugal.

Iran yang mengoleksi poin tiga dan Spanyol satu poin baru akan berlaga pada Kamis (21/6) dini hari nanti.

Pada laga penentuan kontra Maroko, Portugal unggul cepat saat laga memasuki menit ke-4. Ronaldo mencetak gol keempatnya di Piala Dunia 2018 sekaligus menempatkannya sebagai top skor Piala Dunia 2018. Gol bermula saat Ronaldo menerima umpan sepak pojok. Dengan sundulan kepalanya, Ronaldo menjebol gawang Maroko.

Gol Ronaldo ini melengkapi cara ia mencetak gol di Piala Dunia kali ini. Dalam dua kali laga di Piala Dunia ini, ia sudah mencetak gol melalui kaki kanan, kiri, penalti, dan kepala. Dua gol dari kaki kanan terjadi saat laga kontra Spanyol, melalui tendangan bebas dan penalti. Satu gol lagi dari kaki kiri saat menjebol gawang De Gea yang blunder.

Gol penentu ini juga menjadi gol ke-85 Ronaldo dalam 152 laga bersama Timnas Portugal. Ronaldo termasuk pencetak gol terbanyak kedua Eropa di bawah Ali Dei yang telah mencetak 109 gol dari 149 laga bersama Timnas Iran.

Ronaldo nyaris menambah koleksi golnya di menit ke-8. Setelah menerima umpan Guerreiro di kotak penalti, ia memutar badan dan melepaskan tendangan. Bola melenceng tipis di kanan gawang Maroko. Namun sampai babak pertama usai, tak ada gol tambahan. Skor sementara 1-0.

Pada babak kedua, Maroko mampu menguasai permainan dan mendesak pertahanan Portugal. Portugal bahkan nyaris kebobolan saat tendangan Benatia pada menit ke-61 mengarah ke gawang. Kiper Portugal Patricio masih bisa menyelamatkan gawangnya.

Sampai dengan menit ke-90 Portugal masih belum bisa lepas dari tekanan Maroko yang berambisi menyamakan kedudukan. Di akhir waktu normal sepakan keras Hakim Ziyach, masih membentur badan Pepe. Akhir laga skor tetap 1-0, Ronaldo kembali menyelamatkan Portugal dari kekalahan sekaligus memperpanjang rekor tak terkalahkan dari tim Afrika di ajang Piala Dunia sejak 1986.