Menuju konten utama

Budi Kaliwono Dicopot Dari Jabatan Dirut Trans Jakarta

Budi Kaliwono telah menjabat sebagai Direktur Utama PT Trans Jakarta sejak 6 Januari 2016.

Budi Kaliwono Dicopot Dari Jabatan Dirut Trans Jakarta
Direktur Utama Transjakarta Budi Kaliwono (kiri) meninjau koridor 13 rute Tendean-Ciledug, Jakarta Minggu (9/7). Koridor tersebut akan beroperasi pada tanggal 17 Agustus 2017. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean.

tirto.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah resmi mencopot Budi Kaliwono dari jabatannya sebagai Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Trans Jakarta). Untuk penggantinya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selaku pemegang saham PT Trans Jakarta menunjuk Agung Wicaksono yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Operasi dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta.

“Ini bukan mendadak. Saya sendiri sudah sejak tiga minggu lalu tahu [bakal diganti]. Cuma memang untuk penggantinya, hanya Pak Gubernur (Anies Baswedan) yang punya otoritas untuk memberitahu,” kata Budi Kaliwono di Balai Kota DKI Jakarta pada Senin (29/10/2018).

Budi sendiri telah menjabat sebagai Direktur Utama PT Trans Jakarta sejak 6 Januari 2016. Ia mengklaim selama memimpin PT Trans Jakarta, tercatat ada kenaikan penumpang dari 420 ribu per hari menjadi 721 ribu per harinya. Bahkan sampai dengan September 2018, Trans Jakarta disebutkan telah mengangkut 127,5 juta orang.

Adapun Budi berharap sosok Agung Wicaksono dapat melanjutkan kinerja yang telah ditunjukkan perusahaan BUMD tersebut selama dipimpinnya. Budi lantas berpesan agar Agung bisa meningkatkan kinerja Trans Jakarta dalam menjaring penumpang hingga sebesar 40 persen dari tahun ini untuk tahun depan.

“Bulan ini saya yakin bisa 19 juta pelanggan. Kan tinggal dua hari lagi, akhir Oktober bisa dapat. Akhir Desember (2018), kami sudah bisa dapat 190 juta dari yang tahun lalu sebanyak 134 juta penumpang,” ujar Budi.

Tak hanya Budi Kaliwono yang diganti, pemerintah provinsi juga memberhentikan Andri Yansyah dari jabatannya sebagai komisaris. Di sisi lain, pengangkatan direktur utama yang baru juga dibarengi dengan penunjukan Danang Parikesit sebagai komisaris, Welfizon Yuza sebagai direktur keuangan, dan Achmad Izzul Waro sebagai direktur pelayanan dan pengembangan pada PT Trans Jakarta.

Masih dalam kesempatan yang sama, turut disampaikan pula bahwa jabatan Direktur Operasional dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta yang ditinggalkan Agung Wicaksono, langsung diisi oleh Muhammad Effendi. Selain mengangkat Muhammad Effendi, Gubernur Anies juga menunjuk Mukhtasor sebagai komisaris dan Ghamal Peris sebagai Direktur Pengembangan dan Dukungan Bisnis PT MRT Jakarta.

Baca juga artikel terkait TRANSJAKARTA atau tulisan lainnya dari Damianus Andreas

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Damianus Andreas
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Alexander Haryanto