Menuju konten utama

Asian Games 2018: Lifter Indonesia Kelas 69 Kg Gagal Raih Medali

Indonesia gagal meraih medali dalam cabang olahraga angkat besi kelas 69 kg.

Asian Games 2018: Lifter Indonesia Kelas 69 Kg Gagal Raih Medali
Triyatno, liftre Indonesia bersaing dalam kelas 69-kg pria angkat besi, grup A di Olimpiade Musim Panas 2012, Selasa, 31 Juli 2012, di London. AP Photo/Hassan Ammar

tirto.id - Atlet angkat besi atau lifter putra asal Indonesia, Triyatno gagal meraih medali dalam pertandingan grup A kelas 69 kilogram Asian Games 2018 di JI Expo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (22/8/2018).

Dalam ajang itu, Triyatno hanya menempati urutan keempat dengan nilai total angkatan 329 kilogram dari snatch seberat 147 kg dan clean and jerk seberat 182 kilogram.

Posisi pertama dipegang oleh lifter asal Korea Utara Kang Chol dengan total angkatan 336 kg dari snatch seberat 151 kg dan clean and jerk seberat 185 kilogram.

Posisi kedua dipegang oleh Doston Yokubov asal Uzbekistan dengan perolehan 331 kg dari snatch seberat 145 kg dan clean and jerk seberat 186 kilogram.

Sementara posisi ketiga diisi oleh Izzat Artykov dengan nilai total angkatan 330 kg dari snatch seberat 147 kg dan clean and jerk seberat 183 kilogram, demikian dikutip dari situs resmi Asian Games 2018.

Sebelumnya, lifter asal Indonesia Deni berhasil berada di posisi atas grup B kelas 69 kilogram usai mengumpulkan nilai total angkatan 318 kilogram dari snatch seberat 141 kg dan clean and jerk 177 kg.

Meski berhasil unggul, Deni sempat sekali gagal pada jenis angkatan snatch dari tiga kesempatan yang diberikan yakni di angkatan ke tiga dengan berat barbel 145 kilogram, setelah berhasil pada angkatan pertama 137 kg dan angkatan kedua 141 kg.

Selain itu, Deni juga sempat gagal pada jenis clean and jerk di angkatan ke tiga dengan barbel 180 kg, yang sebelumnya berhasil pada angkatan pertama 170 kg dan kedua 177 kg.

Dalam pertandingan tersebut, peringkat kedua dalam grup B adalah atlet angkat besi asal Thailand Witsanu Chantri dengan total angkatan 313 kg, dari snatch seberat 135 kg dan clean and jerk 178 kg.

Sementara peringkat ketiga yakni lifter Ridha Ali asal Irak dengan total angkatan 301 kg, dari snatch seberat 140 kg dan clean and jerk 161 kg.

Di sisi lain, lifter asal Indonesia, Eko Yuli Irawan berhasil memperoleh medali emas dalam kategori 62 kilogram. Eko berhasil menggenggam emas setelah bersaing ketat dengan Vinh Van Trinh, andalan Vietnam.

Eko mengatakan sangat gembira bisa meraih emas untuk Indonesia. Terlebih, karena pertandingannya ditonton oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.

"Saya sangat gembira, akhirnya usaha saya membuahkan hasil. Saya juga mengucapkan terima kasih terhadap orang-orang yang telah memperjuangkan nomor saya [kelas 62 kg]," ujar Eko saat konferensi pers usai pertandingan di JIExpo, Selasa (21/8/2018).

Baca juga artikel terkait ASIAN GAMES 2018 atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Olahraga
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto