tirto.id - Arus balik Lebaran 2018 di tol Jakarta-Cikampek pada Minggu (17/6/2018) malam mulai padat. Hal tersebut membuat polisi memperpanjang rekayasa contra flow.
"Lonjakan malam ini ditandai dengan pemberlakuan contra flow atau rekayasa lalu lintas lawan arah dari KM 53 hingga KM 41 arah Jakarta," kata Media Relations Manager PT Jasa Marga Herald Galingga di Bekasi, Minggu (17/6/2018).
Herald mengatakan, Jasa Marga terus berkoordinasi dengan polisi terus berupaya untuk mengurai kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.
"Atas diskresi dari pihak Kepolisian, Jasa Marga memberlakukan perpanjangan contra flow dimaksud mulai pukul 19.50 WIB," kata Herald.
Guna melancarkan contra flow, Jasa Marga menyiagakan petugas pengaturan lalu lintas dan penyiapan rambu-rambu.
Berdasarkan pantauan Antara melalui CCTV Sentral Komunikasi Jasa Marga di Rawa Panjang Kota Bekasi, situasi lalu lintas malam ini terlihat lancar dari KM 41 hingga Gerbang Tol Cikarang Utama.
Selain itu, antrean transaksi di Gerbang Tol Cikarang Utama, Kabupaten Bekasi untuk arah Jakarta rata-rata mencapai 8-10 kendaraan. Sementara untuk antrean di Gerbang Tol Cikarang Utama mencapai 3-5 kendaraan.
Dari Gerbang Tol Cikarang Utama sampai KM 39 terlihat lancar, kepadatan hanya terlihat saat menjelang akses keluar contra flow arah Jakarta di Km 41.
Sementara kepadatan terparah terlihat pada pertemuan arus dari Tol Purbaleunyi dengan arus dari Cikampek di KM 65 hingga KM 53.
Akibat kepadatan tersebut, kendaraan hanya bisa melaju dengan rata-rata 0-40 km per jam.
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto
