tirto.id - Bayern Munchen akan ditinggal tiga pemainnya pada musim panas tahun ini yakni Franck Ribery, Arjen Robben, dan Rafinha. Dua nama terakhir baru saja menggelar konferensi pers sekaligus mengucapkan salam perpisahan untuk Die Roten pada Selasa (14/5/2019).
Kedua pemain tersebut sudah sangat lama membela Bayern. Robben tercatat sudah 10 musim di Allianz Arena sementara Rafinha delapan tahun lamanya. Ada banyak kenangan yang dirasakan Robben dan Rafinha selama membela tim tersukses di Jerman tersebut.
Bagi Robben, waktu yang ia habiskan di Bayern terasa istimewa. Sepuluh tahun berada dalam sebuah klub belum pernah dirasakan Robben sebelumnya. Bersama Groningen, Robben hanya bertahan dua musim saja dan demikian juga di PSV Eindhoven. Waktu lebih lama ia rasakan bersama Chelsea yakni selama tiga tahun sebelum menghabiskan dua musim di Real Madrid.
“Sepuluh tahun adalah waktu yang tidak sebentar. Saya rasa menjadi pertanda bagus ketika kamu merasa waktu berjalan begitu cepat. Itu menunjukkan bahwa kamu menikmati masa-masamu disini. Bersama Bayern, saya merasakan banyak kesenangan,” ujar pemain berusia 35 tahun tersebut dikutip akun Twitter resmi Die Roten.
Satu dekade bersama Bayern, total 18 trofi diberikan Robben bagi klub yang bermarkas di Allianz Arena tersebut. Ini terdiri dari tujuh gelar Bundesliga, empat DFB Pokal, lima Piala Super Jerman, satu Liga Champions, dan satu Piala Super Eropa. Jumlah itu masih bisa bertambah dua andai Bayern memenangi Liga Jerman dan DFB Pokal musim ini.
Tak hanya itu, catatan statistik Robben bersama Bayern pun juga istimewa. 143 gol ia persembahkan pada Bayern dalam 307 penampilan di semua ajang sampai saat ini. Dari banyaknya gol tersebut, suporter Bayern tentu tak lupa dengan betapa mautnya kaki kiri Robben. Atau, gol bersejarah di Wembley ke gawang Borussia Dortmund di Final Liga Champions.
Rafinha Kenang Treble Winners 2013
Rafinha, bek serba bisa milik Bayern, juga mengaku bersedih karena harus meninggalkan klub yang telah ia bela selama delapan tahun terakhir. Namun usia tak bisa berbohong. Sudah berumur 33 tahun, Rafinha kepayahan meladeni persaingan para pemain muda Bayern sehingga harus rela tergusur dari skuat.
Namun demikian tak sedikit pun ada penyesalan dari pemain asal Brasil ini. Banyak gelar yang sudah ia berikan pada Bayern. Satu yang paling berkesan adalah treble winners tahun 2013 ketika Bayern memenangi Bundesliga, DFB Pokal, dan Liga Champions.
“Delapan tahun terakhir ini sungguh indah, saya memiliki banyak momen bagus disini. Terutama tiga gelar juara kami tahun 2013 yang sangat spesial. Tapi sayangnya, semua harus menemui masa akhir,” ungkap Rafinha.
“Kami selalu bersama setiap hari dan paham satu sama lain dengan sangat baik. Kami seperti sebuah keluarga. Pertemanan kami disini adalah hal terhebat yang bisa kami miliki,” tambahnya.
Meski telah menyatakan perpisahan pada klub, sejauh ini belum diketahui kemana keduanya akan pergi. Dengan usia yang masih produktif sebagai pemain, bukan tak mungkin baik Robben atau Rafinha akan mencoba petualangan baru di luar Eropa.
Editor: Fitra Firdaus