Menuju konten utama

Ada 10 Kali Gempa Susulan Usai Gempa Maluku Utara M 7,1

Gempa susulan yang terjadi di Maluku Utara tak berpotensi tsunami.

Ada 10 Kali Gempa Susulan Usai Gempa Maluku Utara M 7,1
Ilustrasi Gempa Bumi. FOTO/iStock

tirto.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi gempa susulan di Jailolo, Halmahera Barat, Maluku Utara.

Usai gempa Magnitudo 7,1, ada sembilan gempa susulan dengan kekuatan di bawah Magnitudo 5. Sedangkan satu gempa susulan Magnitudo 5 ada satu kali. Sehingga per Jumat (15/11/2019) pukul 00.55 WIB, ada 10 gempa susulan.

Berdasar rilis BMKG, gempa M 5 terjadi hari ini, Jumat, 15 November 2019, pukul 00.55.18 WIB. Lokasinya berada di 1.54 Lintang Utara dan 126.46 Barat Tenggara.

Pusat gempa berad di 128 kilometer barat laut Jailolo, Malut dengan kedalaman 10 kilometer. Lokasi gempa ini berada di pusat gempa yang sama.

"Gempa M 5 di Jailolo, Malut tak berpotensi tsunami," sebut BMKG.

Stasiun Geofisika Winangun BMKG Sulut menyebut ada sembilan gempa di sana mulai kekuatan M 4,1 hingga M 4,9.

Gempa susulan ini intensitasnya menurun, tapi hingga kini peringatan dini tsunami belum dicabut, seperti dilaporkan Antara.

Hingga kini BMKG telah mengeluarkan peringatan dini tsunami ke-2 pukul pukul 23.17.43 WIB, Kamis (14/11/2019). Gempa dimutakhirkan jadi M 7,1.

Sebelumnya BMKG merilis gempa di Maluku Utara berkekuatan Magnitudo 7,4 per pukul 23.17.41WIB.

Wilayah yang terkena gempa yakni:

  1. MMI IV-V Bitung
  2. MMI IV-V Manado
  3. MMIIII-IV Gorontalo
  4. MMIIII-IV Ternate
  5. MMI II Buol