Menuju konten utama

Waktu Buka dan Imsak Kota Denpasar dan Kab. Seram Bagian Barat Hari Ini, Senin, 20 Mei 2019

Jadwal imsakiyah dan waktu berbuka puasa di Kota Denpasar dan Kab. Seram Bagian Barat pada puasa 15 Ramadan 1440H atau hari ini Senin, 20 Mei 2019 dapat dicek di Tirto.id. Selain itu, Tirto.id menginformasikan tempat ngabuburit favorit di Kota Denpasar dan Kab. Seram Bagian Barat berikut dengan menu buka dan sahur di dua kota tersebut.

Waktu Buka dan Imsak Kota Denpasar dan Kab. Seram Bagian Barat Hari Ini, Senin, 20 Mei 2019
Cek jadwal berbuka dan imsakiyah di Kota Denpasar dan Kab. Seram Bagian Barat puasa 15 Ramadan 1440H.

tirto.id - Ibadah puasa ke-15 umat muslim di Kota Denpasar dan Kab. Seram Bagian Barat pada hari ini Senin, 20 Mei 2019 bertepatan dengan 15 Ramadan 1440H.

Warga muslim dan musafir Kota Denpasar sembari menunggu waktu buka atau sahur dapat mengunjungi lokasi favorit di Kota Denpasar. Salah satu tempat yang asyik di Kota Denpasar antara lain Mangrove Information Center, Taman Udayana.

Makanan dan minuman seperti sate lilit, nasi jinggo, nasi tepeng, sate plecing, tum ayam, komoh, rujak bulung, sate kakul, lawar menjadi beberapa menu bebuka maupun sahur di Kota Denpasar.

Saat adzan berkumandang, warga muslim atau para musafir yang sedang di Kota Denpasar dapat melakukan ibadah sholat subuh di Masjid Raya Ukhuwwah, Masjid Al-Ikhlas, Masjid Darul Huda.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini jadwal buka-imsak untuk Kota Denpasar:



Sementara untuk Kab. Seram Bagian Barat, umat muslim di kota ini dapat ngabuburit di Masjid Al Muhajirin Waihatu. Makanan atau minuman seperti Dendeng rusa, Urap pakis, Sinole, Ikan kadompe, Sanole, Ikan Malaja, Sayur kapurung, Rujak Natsepa, Kue namu-namu menjadi salah satu menu khas di Kab. Seram Bagian Barat, yang dapat jadi pilihan kuliner saat berbuka maupun santap sahur.

Umat muslim Kab. Seram Bagian Barat, umumnya menunaikan ibadah salat subuh, zuhur, asar, magrib, termasuk isya berlanjut tarawih, di Masjid Al-Muhajirin, Masjid Al-Fajar, Masjid Ar-Rahman.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini jadwal buka-imsak untuk Kab. Seram Bagian Barat:



Selain mengetahui waktu imsak, perlu kiranya umat muslim memahami keutamaan sholat tarawih. Menurut kitab Durratun Nasihin keutamaan shalat tarawih di bulan Ramadhan seperti diriwayatkan Ali bin Abi Thalib ra. Bahwasannya Rasulullah SAW pernah ditanya seseorang mengenai fadhilah (keutamaan) sholat tarawih di bulan Ramadhan, maka beliau berkata “(fadhilah tarawih) di malam hari, maka beliau berkata “(fadhilah tarawih) di malam Ramadan ke-15 adalah memintakan ampun untuknya semua malaikat pemikul ‘arasy dan kursi..

Sebagai pelengkap ibadah Ramadan, berikut tausiah harian yang dikutip dari situs Nahdatul Ulama (NU).

Salah satu hal yang tak layak dilakukan di bulan Ramadan adalah mengonsumsi infotainment atau bergosip atau gibah, apalagi sampai berlebihan. Lantas bagaimana status puasa seseorang bila ia melakukan gibah atau menggosipi orang lain?

Dalam kitab Al-Majmu’ Syarhul Muhadzdzab, Imam Nawawi menyebutkan:

“Jika seorang yang berpuasa melakukan gibah, maka ia telah bermaksiat, dan tidak batal puasanya menurut pandangan kami. Dan Imam Malik, Abu Hanifah, Ahmad, semua ulama berpendapat seperti ini kecuali imam al-Auza’i. Beliau mengatakan: ‘batal puasanya karena gibah dan wajib mengqadanya.’”

Pendapat al-Auza’i bahwa orang yang melakukan gibah itu batal berdasarkan pada empat hadis sahih dan menjadikan keempatnya sebagai hujjah.

Tapi kemudian para ulama, seperti dikemukakan Imam Nawawi, mengomentari pendapat al-Auza’i itu:

“Sahabat kami (ulama mazhab Syafii) menjawab [penafsiran al-Auza’i atas] hadis-hadis tersebut. [...] bahwa yang dimaksud sesungguhnya kesempurnaan puasa dan keutamaan yang dituntut dapat diperoleh dengan menjaga puasa dari perbuatan sia-sia dan perkataan yang buruk, bukan bahwa puasa batal dengannya. [...] Imam Mawardi, Al-Mutawalli, dan yang lainnya telah menjawab bahwa yang dimaksud batal adalah batal pahalanya, bukan puasanya.”

Jadi, menurut sebagian besar ulama mazhab Syafii, gibah atau mengonsumsi infotainment ketika berpuasa tidak membatalkan puasa, namun membatalkan pahala puasa.

Penulis: Amien Nurhakim

Sumber: NU Online http://www.nu.or.id/post/read/90646/konsumsi-infotainment-di-bulan-ramadhan


Baca juga artikel terkait JADWAL SHOLAT atau tulisan lainnya dari Yantina Debora

Reporter: Yantina Debora
Penulis: Yantina Debora
Editor: Agung DH