tirto.id - Sebelum berkunjung ke lokasi pengungsi banjir dan tanah longsor di Balai Desa Kebonagung Bantul, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa melakukan ziarah ke makam raja-raja Mataram di Imogiri, Bantul, Yogyakarta, Sabtu (2/12/2017). Menurut Khofifah, niatnya berziarah ke makam hal biasa dan tidak berkaitan dengan politik.
"Saya mengetahui bahwa di situ ada tokoh tokoh teladan bangsa, ada pejuang dan di dalamnya ada para waliyullah (wali Allah) biasanya saya membaca al-fatihah dulu sebelum masuk kota, itu tradisi saya," kata Khofifah usai berkunjung ke lokasi pengungsi banjir dan tanah longsor di Balai Desa Kebonagung Bantul.
Khofifah Indar dicalonkan maju Pilgub Jatim bersama Emil Dardak. Khofifah-Emil didukung Partai Nasdem, PPP, Partai Golkar, Partai Hanura, dan Partai Demokrat. Pasangan ini akan bersaing dengan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Abdullah Azwar Anas yang didukung PDI Perjuangan dan PKB.
Menurut perempuan yang pernah gagal di Pilgub Jatim ini, Imogiri sebuah wilayah di Bantul yang terdapat makam raja-raja bisa menjadi referensi bagi semua betapa kayanya Indonesia. Tempat tersebut bisa menjadi destinasi wisata sesuai kebutuhan wisatawan yang mengunjungi.
"Wisata religius bisa, spiritual ya bisa, budaya ya bisa, sejarah ya bisa, kalau mau kita bilang wisatawan nusantara ya bisa. Kalau bicara Indonesia ini pasti prosesnya panjang, dan salah satu yang bangun pondasinya adalah Sultan Agung," kata dia.
Khofifah menyampaikan, bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai, menghormati dan mengikuti keteladanan para pahlawannya dan pendahulu yang telah gugur, sebagaimana disampaikan Bung Karno.
"Saya rasa itu harus saya lakukan dengan teman-teman sekarang. Kalau jaman saya di Kemensos, tamu-tamu dalam rombongan apakah itu mahasiswa atau kelompok diklat, peserta yang akan dapat beasiswa ke luar negeri, 100 persen saya terima di TMP Nasional Kalibata," kata Khofifah.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH
