Delapan obyek wisata nonpendakian di Taman Nasional Gunung Rinjani resmi dibuka kembali pada hari ini. Balai TNGR mengklaim jumlah wisatawan akan dibatasi secara ketat.
BPS mencatat kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada Mei berada di kisaran 163.600 kunjungan, naik 3,1 persen dari April 2020 yang berada di angka 158.700 kunjungan.
Pembukaan jalur pendakian Gunung Rinjani masih menunggu perkembangan pandemi virus corona di daerah sekitarnya. Saat ini, tiga kabupaten di sekitar Gunung Rinjani masih berstatus zona merah.
Uji coba pembukaan Candi Prambanan dan Ratu Boko saat New Normal akan dilaksanakan mulai 1 Juli 2020. Selama masa New Normal, ada sejumlah ketentuan yang harus dipatuhi wisawatan.
Kasi Konservasi Borobudur Yudi Suharsono mengatakan kebijakan untuk membuka Candi Borobudur untuk wisatawan juga harus sesuai dengan kebijakan daerah setempat.
Kepala Dinas Pariwisata Gunung Kidul Asti Wijayanti bertaka hasil simulasi di Pantai Baron dan Pantai Kukup, ada beberapa catatan yang harus diperbaiki, misal protokol kesehatan untuk warung makan.
Pengelola kawasan Candi Borobudur, Prambanan dan Candi Boko berencana membuka kembali tiga destinasi wisata itu pada Juni 2020, meskipun pandemi corona masih melanda Indonesia.