Mursalin (43) dan Istrinya Cut Afni Zahara (39) asal Aceh, menyulap tanaman air eceng gondok dengan nama latin Eichornia crassipes sebagai permata hijau yang memiliki potensi ekonomi dalam meraup cuan dengan memanfaatkan tumbuhan ini sebagai bahan baku utama untuk membuat berbagai kerajinan tangan yang dijadikan suvenir.
Berbagai kerajinan berwujud toples, wadah, tempat minum, lampu belajar dan miniatur pesawat berbahan baku limbah kertas dijual dengan harga Rp. 35 ribu hingga Rp. 150 ribu per buah.
Beragam produk kerajinan tangan dari UKM-UKM Indonesia dipamerkan dan dijual dalam bazar tahunan kerajinan tangan terbesar di Indonesia, INACRAFT 2018 di JCC, Senayan, Jakarta, (28/4/18).
Indonesia memiliki sumber daya alam berlimpah, terutama kayu karena potensi hutan Indonesia yang sangat luas. Sejauh ini, sektor industri mebel dan kerajinan merupakan salah satu industri penghasil devisa negara. Sayangnya antara potensi dan realita kinerja masih jauh dari harapan.