Doa Malaikat Tuhan dipanjatkan 3 kali sehari meski pengucapannya sama karena maksud dan tujuannya berbeda. Mengapa demikian? Temukan penjelasannya di sini.
Hidup menjadi pertapa dipandang sebagai cara menenangkan diri dan berkontemplasi. Awalnya dipraktikkan kaum agamawan yang ingin menyepi dari dunia luar.
Tidak ada fasilitas akselerasi dalam tahapan pendidikan calon imam. Sebaliknya, justru malah ada calon imam yang belajar dalam jangka waktu yang lebih panjang.