tirto.id - Kultum singkat dengan tema Nuzulul Quran dapat dijadikan inspirasi untuk ceramah pada Ramadhan 2024. Nuzulul Quran merupakan malam istimewa karena pada malam tersebut ayat Al-Qur'an pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. berupa Surah Al Alaq 1 hingga 5.
Awal Ramadhan 1445 Hijriah berbeda antara Muhammadiyah dengan pemerintah dan Nahdlatul Ulama (NU). Kalangan Muhammadiyah mengawali puasa pada Senin, 11 Maret 2024.
Sedangkan pemerintah bersama NU baru memulai awal Ramadhan 1445 H pada hari Selasa, 12 Maret 2024. Alhasil, peringatan Nuzulul Quran nantinya bisa berbeda antara ketiga unsur tersebut.
Muhammadiyah akan memperingati Nuzulul Quran 17 Ramadhan 1445 H bertepatan dengan hari Selasa, 26 Maret 2024, malam hari. Sedangkan pemerintah dan NU pada Rabu, 27 Maret 2024, malam hari.
Meskipun demikian, momentum Ramadhan 1445 H bisa menjadi arena untuk semakin meningkatkan iman dan takwa terlepas dari segala perbedaan.
"Barangsiapa beribadah (menghidupkan) bulan Ramadhan dengan iman dan mengharap pahala, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu," (H.R. Bukhari dan Muslim).
Hikmah Nuzulul Quran: Mencintai Al-Qur’an
Nuzulul Quran diperingati setiap malam 17 Ramadhan. Hal ini menandai diturunkannya Al-Qur’an pertama kali dari langit ke bumi melalui Nabi Muhammad SAW. Peristiwa bertepatan dengan malam Senin, 17 Ramadhan.
Alhasil, banyak umat Islam yang berlomba-lomba untuk memperbanyak ibadah selama peringatan tersebut. Nuzulul Quran adalah momen penting untuk meraih hikmah Al-Qur’an selama bulan Ramadhan.
Salah satu hikmah Nuzulul Quran di antaranya setiap Muslim semakin mencintai Al-Qur’an. Selain itu, mereka juga akan semakin rajin membaca Al-Qur’an beserta merenungi maknanya. Kemudian, menghayati serta mengamalkan isinya.
Pada malam 17 Ramadhan, Nabi Muhammad SAW yang berusia 40 tahun berada di dalam Goa Hira. Ia menyendiri dan berdoa. Rasul lantas menerima wahyu pertama dari Allah SWT melalui Surah Al-Alaq ayat 1-5.
Contoh Kultum Nuzulul Quran Singkat Ramadhan 2024
Berikut adalah contoh kultum tema Nuzulul Quran Ramadhan 2024 dengan judul cara terbaik mengisi peringatan turunnya Al-Qur’an:
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nuzulul Quran berasal dari bahasa Arab. Secara etimologis, nuzul artinya turun, jatuh, keadaan turun, tinggal sementara, dan hal yang menimpa. Secara terminologis, nuzul termasuk peristiwa turunnya Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW.
Dengan demikian, Nuzulul Quran adalah kejadian yang menandai turunkan kitab suci umat Islam berupa Al-Qur’an yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai penutup zaman. Maka, tidak ada lagi kitab suci yang turun dari langit setelah Al-Qur’an.
Berbagai perbedaan pandangan memang terjadi di kalangan masyarakat terkait kapan dan bagaimana Al-Qur’an itu turun. Namun, secara umum diyakini bahwa Al-Qur’an itu memang turun kepada Rasulullah SAW pada tanggal 17 Ramadhan, yakni ketika terjadi peristiwa Nuzulul Quran.
Pada era modern saat ini, hal-hal yang bersifat keagamaan dianggap tabu. Akan tetapi, sebagai umat Nabi Muhammad SAW, kalangan Muslim senantiasa selalu menunjung tinggi ajaran Islam dan kebenarannya meskipun berlatar belakang golongan yang berbeda.
Tanggal 17 Ramadhan adalah kesempatan mulia untuk ikut memperingati Nuzulul Quran. Tak hanya melalui beragam kegiataan keagamaan yang digelar berbadai istitusi maupun organinasi, kita juga berhak meramaikan peristiwa sakral tersebut.
Selama malam 17 Ramadhan, kita hendaknya semakin memperbanyak bacaan Al-Qur’an. Apalagi hal ini dilakukan selama bulan Ramadhan. Artinya, pahala kegiatan tersebut bakal dilipatgandakan Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda:"Puasa dan Al-Qur’an akan memberikan syafaat seorang hamba pada hari kiamat.
"Puasa berkata:"Ya Rabbi, aku mencegahnya dari makan dan minum di siang hari,". Lalu Al-Qur’ an juga berkata:"Aku mencegahnya dari tidur di malam hari, maka kami mohon syafaat buat dia,". Beliau bersabda:"Maka keduanya dibolehkan memberi syafaat," (HR Ahmad).
Dalam rangka meraih keutamaan Nuzulul Quran, cara terbaik berikutnya untuk mengisi ialah lewat iktikaf di dalam masjid. Selama itu, kita dianjurkan untuk tetap selalu membaca Al-Qur’an sembari zikir.
Pada malam tanggal 17 Ramadhan, umat Muslim juga dianjurkan untuk mengerjakan sholat malam dan ditambah berdoa. Lewat sholat malam serta doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT, diyakini bakal mendapatkan keutamaan Nuzulul Quran.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Penulis: Beni Jo
Editor: Fitra Firdaus
