Menuju konten utama

Kompetisi Maritime Hackathon TA 2021

TNI AL melalui Dinas Pembinaan Potensi Maritim TNI AL (Dispotmaral) berupaya menggali potensi di bidang inovasi produk digital kemaritiman lewat kompetisi kreativitas Maritime Hackathon TA 2021.

Kompetisi Maritime Hackathon TA 2021
Kompetisi kreativitas Maritime Hackathon TA 2021. FOTO/Dok.RIlis

tirto.id - TNI AL melalui Dinas Pembinaan Potensi Maritim TNI AL (Dispotmaral) berupaya menggali potensi di bidang inovasi produk digital kemaritiman lewat kompetisi kreativitas Maritime Hackathon TA 2021. Kompetisi Maritime Hackathon TA 2021 kini telah memasuki tahap semifinal sejak kompetisi dibuka pada 18 Februari. Salah satu tahap yang harus diikuti peserta adalah semifinal pada 25-26 Maret 2021.

Dalam semifinal para peserta akan melakukan coding membangun aplikasi secara live selama 24 jam. Peserta hadir secara online dari seluruh wilayah Indonesia. Peserta Maritime Hackathon TA 2021 berasal unsur masyarakat seperti pelajar, mahasiswa, dan professional dari berbagai daerah se-Indonesia. Aplikasi yang diajukan peserta terdiri dari Mobile Application, Web Application, Olah-Anlisis Data, dan Internet of Things.

Aspotmar KASAL Mayjen TNI Mar Widodo Dwi Purwanto menyampaikan " Semua komponen masyarakat berhak dan wajib berpartisipasi dalam pertahanan negara. Gelaran PPKM - Maritime Hackathon TA 2021 ini diharapkan mampu menghasil produk digital inovatif di bidang ekonomi, edukasi, pariwisata dan kesehatan yang semuanya bermuara pada pertahanan negara. Produk yang dihasilkan merupakan kontribusi masyarakat kepada pertahanan dan keamanan nasional".

Dispotmar Mabesal bekerjasama dengan Telkom University dan TemanSiswa.com dalam penyelenggaraan PPKM-Maritime Hackathon TA 2021. Penilaian kompetisi Maritime Hackathon TA 2021 dilakukan oleh dewan juri dari akademisi, praktisi industri IT, dan anggota TNI AL yang berpengalaman.

PPKM-Maritime Hackathon TA 2021 merupakan kompetisi kreativitas menciptakan ide dan inovasi dalam pembentukan karakter maritim yang akan diimplementasi dalam pengembangan beragam produk yang mendukung pengelolaan data dan potensi maritim untuk mendukung sektor edukasi,ekonomi, kesehatan, pariwisata, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat pesisir.

Baca juga artikel terkait HACKATHON

Sumber: pers rilis