Menuju konten utama
Advertorial:

Keunggulan & Fasilitas Lengkap yang Ditawarkan Poltekpar Lombok

Politeknik Pariwisata Lombok (Poltekpar Lombok) mempunyai sejumlah keunggulan serta menawarkan fasilitas lengkap demi menunjang proses pendidikan.

Keunggulan & Fasilitas Lengkap yang Ditawarkan Poltekpar Lombok
Poster Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (Kemenparekraf). foto/Dok. Kemenparekraf

tirto.id - Politeknik Pariwisata Lombok (Poltekpar Lombok) atau biasa disingkat PPL merupakan salah satu Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP) yang bernaung di bawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Sebagai sebuah lembaga pendidikan tinggi vokasional, Poltekpar Lombok juga ikut bertanggung jawab menyiapkan SDM pariwisata yang kompeten dan berdaya saing global.

Poltekpar Lombok mempunyai sejumlah keunggulan untuk mewujudkan visi mereka menjadi institusi pendidikan tinggi kepariwisataan di bidang vokasi yang berstandar internasional, berkepribadian Indonesia, serta unggul di kawasan Asia tahun 2025,

Lembaga yang beralamat di Jl Raden Puguh No.1, Puyung, Jonggat, Kab Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat ini, menyediakan fasilitas pembelajaran yang lengkap dan berteknologi modern (state-of-the art technology). Aneka fasilitas tersebut di antaranya meliputi:

  • Ruang perkuliahan
  • Perpustakaan
  • Hotel praktek (Hotel Tambora)
  • Bar & Restoran
  • Dapur
  • Serta fasilitas wifi di seluruh area kampus.

Sejumlah langkah nyata dan strategis juga telah dilakukan oleh Poltekpar Lombok demi menghasilkan lulusan yang siap kerja dan berdaya saing. Di antaranya mewajibkan mahasiswa untuk mengikuti Praktik Kerja Lapangan (PKL), dalam hal ini di Hotel Tambora.

Melaksanakan Praktek Industri (Industrial Training) yang dilakukan langsung di sejumlah bidang terkait, seperti: hotel, restoran, biro perjalanan, dan maskapai penerbangan (airlines) setidaknya selama 6 bulan. Hal tersebut dilakukan baik di dalam maupun luar negeri, oleh karenanya mahasiswa dapat melakukan pelatihan di Singapura, Malaysia, Australia, Jepang, atau Amerika Serikat.

Demi meningkatkan kapasitas dan kompetensi tenaga pengajar, penerapan standar, monitoring, dan evaluasi kualitas, Poltekpar Lombok juga menjalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua Bali.

Tak hanya dalam lingkup dalam negeri, Poltekpar Lombok juga memiliki kerjasama dengan International Management Institute (IMI) Swiss, yang difasilitasi oleh Kemenparekraf, Kemenko Kemaritiman dan Investasi, serta Duta Besar Indonesia untuk Swiss. Langkah ini dilakukan untuk meningkatan kapasitas tenaga pengajar, tenaga kependidikan, serta pengembangan kurikulum berbasis kompetensi.

Tidak ketinggalan, juga senantiasa berkoordinasi dan menjalin kerjasama dengan para stakeholders pariwisata yang ada di Lombok. Hal tersebut untuk memaksimalkan kualitas pembelajaran, review kurikulum, penyediaan lokasi training, serta penyerapan para lulusan di dunia kerja.

Baca juga artikel terkait POLITEKNIK PARIWISATA LOMBOK atau tulisan lainnya dari Advertorial

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Advertorial