Menuju konten utama

Gerhana Matahari Cincin 10 Juni & Daftar Negara yang Bisa Lihat

Gerhana matahari cincin tidak dapat diamati dari Indonesia, hanya bisa diamati dari wilayah di sekitar kutub utara.

Gerhana Matahari Cincin 10 Juni & Daftar Negara yang Bisa Lihat
Gerhana matahari cincin di langit kota Batam, Kepulauan Riau, Rabu (26/12/2019). ANTARA FOTO/M N Kanwa/nz

tirto.id - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) mengatakan akan terjadi Gerhana Matahari Cincin pada 10 Juni 2021.

Gerhana Matahari Cincin ini akan terjadi bersamaan dengan Fase Bulan Baru pada 10 Juni pukul 17.52.33 WIB / 18.52.33 WITA / 19.52.33 dengan jarak 404.245 km dari Bumi (geosentrik) dan terletak di konstelasi Taurus.

Bulan tidak hanya membentuk konjungsi dengan Matahari melainkan juga dengan Merkurius sehingga dapat disebut juga Konjungsi Tripel Bulan-Merkurius-Matahari, meskipun tidak dapat diamati secara kasat mata mengingat kecerlangannya yang rendah.

Sayangnya, menurut Kepala Bidang Diseminasi Pusat Sains Antariksa Lapan Emanuel Sungging Mumpuni Gerhana Matahari Cincin ini tidak dapat dilihat dari Indonesia.

"Gerhana matahari cincin tidak dapat diamati dari Indonesia, hanya bisa diamati dari wilayah di sekitar kutub utara," kata Emanuel seperti dilansir laman Antara.

Lantas negara mana saja yang bisa menyaksikan Gerhana Matahari Cincin ini?

Emanuel mengatakan, gerhana tersebut hanya dapat disaksikan di Pulau Ellesmere dan Baffin di Kanada serta kawasan Siberia di Rusia dengan ketampakan maksimum terjadi pada pukul 17.43.05 WIB / 18.43.05 WITA / 19.43.05 WIT.

Sementara itu, wilayah seperti Greenland, Islandia, Eropa, Rusia, negara-negara Asia Tengah dan Tiongkok bagian Barat dapat menyaksikan Gerhana Matahari Sebagian.

Apa itu Gerhana Matahari Cincin dan bagaimana proses terjadinya?

Gerhana Matahari Cincin terjadi ketika matahari, bulan dan bumi berada pada satu garis lurus. Pada waktu terjadi gerhana, bulan yang menutupi matahari tampak lebih kecil, sehingga tidak mampu menghalangi seluruh cahaya matahari.

Sementara fase bulan baru kali ini terjadi pada 10 Juni 2021 pukul 17.52 WIB dengan jarak 404.245 kilometer dari bumi dan terletak di konstelasi Taurus.

Selain Gerhana Matahari Cincin juga ada fenomena astronomi lain yang akan terjadi pada pekan ini yaitu konjungsi inferior Merkurius pada 11 Juni, dan konjungsi kuartet Bulan-Venus-Pollux-Mars pada 12-14 Juni.

Konjungsi inferior adalah konfigurasi ketika bumi, Merkurius dan matahari berada pada satu garis lurus. Konjungsi inferior Merkurius kali ini terjadi pada pukul 08.05 WIB.

Fenomena tersebut terjadi setiap 116 hari sekali, dan terakhir kali terjadi pada 8 Februari 2021 dan akan terjadi kembali pada 10 Oktober 2021 dan 23 Januari 2022.

Baca juga artikel terkait GERHANA MATAHARI CINCIN atau tulisan lainnya dari Nur Hidayah Perwitasari

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Agung DH