Menuju konten utama

Gempa Bumi 5,1 Skala Richter Terasa di Sukabumi pada Jumat Malam

Gempa bumi 5,1 skala richter terasa di kawasan Sukabumi pada Jumat malam. Gempa berkekuatan sama, tapi dengan pusat berbeda, juga terasa di daerah tersebut pada Jumat siang.

Gempa Bumi 5,1 Skala Richter Terasa di Sukabumi pada Jumat Malam
Ilustrasi Seismograf mengukur getaran gempa. Getty Images/iStockphoto.

tirto.id - Getaran akibat gempa bumi terasa di kawasan Sukabumi, Jawa Barat, pada Jumat malam (16/2/2018). Berdasar data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi tersebut terjadi pada pukul 20.28 WIB. Gempa bumi itu berkekuatan 5,1 Skala Richter. BMKG memastikan gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

BMKG juga mencatat pusat gempa bumi tersebut ada pada 118 km barat daya Kota Sukabumi dengan kedalaman 10 km. Titik lokasi pusat gempa ada pada koordinat 7.89 derajat Lintang Selatan dan 106.47 derajat Bujur Timur.

Sebagian masyarakat di Sukabumi merasakan getaran gempa ini selama beberapa detik. "Gempa memang terasa, tetapi getarannya pelan dan hanya beberapa detik saja," kata warga Jalan Ciaul Pasir, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, M Andries pada Jumat malam seperti dikutip Antara.

Warga Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi Ruslih Bramanton juga menyebutkan saat gempa itu muncul dirinya sedang menonton televisi bersama anak-anaknya. Tiba-tiba lampu bergoyang dan dengan spontan ia langsung keluar rumah.

"Saya langsung menggendong anak yang masih balita dan membawanya keluar rumah. Tapi getaran gempa itu tidak besar, namun karena trauma dengan sering terjadi gempa sehingga saya spontan berlari keluar rumah," kata dia.

Gempa 5,1 SR Juga Terasa di Sukabumi pada Jumat Siang

Dengan kejadian ini, warga sekitar Sukabumi merasakan dua kali getaran gempa pada hari ini. Gempa pertama terjadi pada Jumat siang, pukul 12.13 WIB.

BMKG mencatat gempa pada Jumat siang juga berkekuatan 5,1 skala richter (SR). Gempa ini berpusat pada 143 kilometer barat daya Lebak, Banten dengan kedalaman 10 kilometer. Pusat gempat tepatnya ada pada koordinat 7.80 Lintang Selatan dan 105.89 Bujur Timur (BT).

Sebagian warga di Sukabumi juga merasakan gempa ini meski getarannya tidak terlalu kencang.

"Saat gempa terjadi saya sedang tiduran di ruang keluarga menunggu pulang keluarga yang baru selesai melaksanakan Salat Jumat. Walaupun getarannya tidak terlalu kencang tetapi sempat membuat panik karena masih trauma kejadian gempa yang pusatnya juga di Lebak pada (23) Januari lalu," kata warga Gang Merak, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi Fenny Yuniar di Sukabumi.

Sementara, warga Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi Angga Febrian pun merasakan getaran gempa tersebut sesaat setelah Salat Jumat. "Kaget iya, tetapi mayoritas jemaah tidak panik,” kata dia.

Baik BPBD Kabupaten Sukabumi maupun BPBD Kabupaten Lebak tidak mendapatkan laporan mengenai dampak kerusakan yang dipicu oleh gempa bumi tersebut.

Baca juga artikel terkait GEMPA BUMI

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom