Wabah K-Pop melahirkan obsesi terhadap wajah yang mulus. Menariknya, di Korea Selatan, sedikit yang terobsesi dengan wajah ala bule. Kepolosan menjadi estetika yang digilai di Korea Selatan.
Boxing Day menjadi pembeda Liga Inggris. Saat liga-liga lain jeda, Inggris justru menggeber pertandingan antara Natal dan Tahun Baru. Makin ke sini, Boxing Day terbukti kian tidak efektif.
Fanatisme para Wota tak perlu diragukan lagi. Mereka tak kalah fanatis dengan para suporter sepakbola. Apa yang terjadi pada para Wota jika, misalnya, JKT48 bubar?
Thailand hampir tak menemukan kesulitan untuk melaju ke babak final Piala AFF 2016. Tim Gajah Putih ini selalu meraih kemenangan dari lima pertandingan.
Tiket konser musik Korea berlipat kali lebih mahal dari tiket sepakbola. Antusiasme penggemar boyband/girlband Korea pun tidak kalah dari suporter bola.