tirto.id - Pertandingan Real Madrid vs Juventus di leg kedua perempat final Liga Champions 2018 akan digelar pada Kamis, 12 April pukul 01.45 WIB. Madrid yang akan bermain di kandang sendiri, Santiago Bernabeu, dalam posisi diuntungkan. Mereka sudah memegang agregat sementara 3-0, hasil kemenangan di markas Juventus pekan lalu.
Real Madrid sang juara bertahan Liga Champions dua kali, hanya akan gagal lolos jika Juventus bisa mengalahkan mereka dengan skor 1-4, 2-5, atau dengan selisih empat gol. Membayangkan hal itu terjadi, cukup berat karena Bianconeri, julukan Juventus, datang tanpa penyerang andalan mereka, Paulo Dybala. Pemain asal Argentina itu terkena kartu merah di leg pertama.
Real Madrid Tak Mau Jemawa
Meskipun demikian, pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane enggan jemawa. Dia ingin anak asuhnya melupakan keunggulan masif di partai pertama. Zidane mencontohkan laga akhir pekan lalu, saat Real Madrid bermain imbang 1-1 dengan Atletico. Saat itu, pertandingan bisa bergerak ke arah mana saja, dan Madrid mungkin saja tumbang.
"Hasil 0-3 tidak mengubah apapun bagi kami. (Leg kedua) adalah pertandingan lain, dan yang terjadi, terjadilah. Leg pertama kemarin adalah laga yang bagus, tapi masih ada 50 persen laga yang dimainkan. Kami harus bermain luar biasa sekali lagi untuk lolos.
"Saya tidak tertarik soal pembicaraan tim favorit Liga Champions, saya lebih suka menunjukkannya di lapangan. Kami harus menghormati semua klub dan aspek sepakbola. Dalam laga melawan Atletico, kami bisa saja kalah, dan saya tidak punya penjelasan untuk itu. Dalam setiap gerakan yang Anda buat, selalu ada peluang mengacaukannya pula," kata Zidane dikutip dari laman resmi klub.
Juventus Ingin Pulang Dengan Kepala Tegak
Juventus, mengetahui harus mengejar ketertinggalan tiga gol di Santiago Bernabeu, masih belum mau mengibarkan bendera putih tanda menyerah. Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menginginkan, timnya pulang dengan kepala tegak setelah menampilkan permainan yang hebat.
"Tugas kami besok adalah membatalkan skor 3-0, yang merupakan hasil kejam bagi kami, tetapi kami harus menerimanya. Besok kami harus memainkan pertandingan hebat melawan tim yang luar biasa di stadion yang menakjubkan.
“Yang paling penting adalah kami bermain dengan kekuatan dan tekad, sehingga kami bisa pergi dengan kepala tegak. Cara kami bermain besok dapat memotivasi kami selama sisa musim ini, karena kami masih memiliki Liga Italia dan Piala Italia untuk dimainkan," kata Allegri dikutip dari laman resmi Juventus.
Siapa yang tertawa terakhir kali, sampai kini belum diketahui. Seharusnya, Real Madrid yang sudah unggul telak, tidak akan kesulitan untuk lolos ke semifinal. Meskipun demikian, Juventus bisa melihat keajaiban yang dilakukan AS Roma saat melawan Barcelona pada Rabu (11/4). Roma yang tertinggal 4-1 bisa membuat skor 3-0 di leg kedua, lantas mengamankan tiket ke babak berikutnya.
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Fitra Firdaus