tirto.id - Live streaming Persebaya vs PSIS dapat disaksikan lewat Vidio.com pada Kamis (30/5/2019) mulai pukul 20.30 WIB. Duel kedua tim bakal digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Bertekad meraih kemenangan perdana pada Shopee Liga 1 2019 saat menghadapi PSIS, Persebaya tengah dirundung masalah. Pasalnya, sejumlah pemain inti dipastikan absen karena mengalami cedera.
Di posisi penjaga gawang, Miswar Saputra bakal absen dan posisinya akan digantikan oleh Abdul Rohim atau Imam Arief. Tak hanya itu, di posisi bek, Otavio Dutra juga diperkirakan absen karena masih dalam tahap pemulihan.
“Miswar sudah pasti tidak bisa bermain karena dia belum latihan. Saat ini ada dua nama yang kita siapkan menjadi pengganti. Abdul Rohim dan Imam Arief sudah kita latih,” ujar Djadjang Nurdjaman dikutip laman resmi Liga 1.
Di lain pihak, masa recovery yang pendek diakui pelatih PSIS, Jafri Sastra sebagai kerugian timnya dibandingkan Persebaya yang mempunyai persiapan lebih panjang. Namun, kendati demikian, ia akan tetap berusaha tampil maksimal.
Apalagi kepercayaan diri skuatnya telah membubung usai mengalahkan Persija pada pekan lalu. Mantan pelatih Persis itu pun berharap timnya dapat menampilkan permainan yang konsisten dan merepotkan tuan rumah.
“Kami bahkan baru sampai di Surabaya pada Rabu (29/5/2019) pukul 02.30 pagi. Tapi syukur kami datang dengan kondisi sehat semuanya. Kami masih punya satu official training dan semoga besok [hari ini] sudah pulih semua,” katanya.
Laga Persebaya vs PSIS dapat dipantau melalui live streaming lewat tautan berikut:
Live Streaming Persebaya vs PSIS di Vidio.com
*catatan: perubahan jadwal dan kebijakan penayangan dapat terjadi sewaktu-waktu.
Perkiraan Susunan Pemain
Persebaya: Abdul Rohim; Novan Setya; Hansamu Yama; M. Syaifuddin; Ruben Sanadi; M. Hidayat; Misbakus Solikin; Damian Lizio; Irfan Jaya; Manu Jalilov; Osvaldo Haay.
PSIS: Jandia Eka Putra; Fredyan Wahyu; Wallace Costa; Fauzan Fajri; Safrudin Tahar; Patrick Mota; Arthur Bonai; Septian David Maulana; Komarudin; Silvio Escobar; Hari Nur Yulianto.
Editor: Fitra Firdaus