tirto.id - PSG berhasil meraih kemenangan tipis 0-1 kala bertandang ke markas Toulouse dalam lanjutan laga Liga Perancis pada Senin (1/4/2019) dini hari WIB. Kylian Mbappe berhasil mencetak gol kemenanganbagi tim tamu yang datang dengan skuat seadanya.
Keluhan pelatih Thomas Tuchel mengenai terbatasnya stok pemain yang ia punya memang bukan bualan belaka. Dari tujuh pemain yang harusnya boleh mengisi bangku cadangan, PSG hanya bisa menempatkan lima pemain saja. Itu pun satu diantaranya adalah kiper, yakni Gianluigi Buffon. Sementara dua dari empat lainnya adalah pemain muda yang mereka miliki.
Di lapangan, Toulouse mencoba memanfaatkan tidak idealnya kekuatan PSG di pertandingan ini. Menit kedua, sudah hadir peluang bagi tuan rumah. Antisipasi yang buruk dari Presnel Kimpembe nyaris bisa diubah menjadi gol oleh Jimmy Durmaz jika saja tendangannya tak melambung dari gawang Alphonse Areola.
Namun, kualitas PSG tetap bisa berbicara. Menit 18 sebuah serangan balik cepat dibangun Mbappe dari sisi kiri yang diikuti tendangan keras. Bola bisa ditepis Baptiste Reynet.
Gol harusnya bisa tercipta andai Eric Choupo-Moting yang menyambar bola rebound bisa lebih tenang dalam mengeksekusi peluang tersebut. Hanya saja, sepakannya malah melambung diatas gawang.
Beberapa menit kemudian Toulouse mengancam lagi melalui tandukan Yaya Sanogo yang sialnya terlalu mudah diamankan oleh Areola. Tim tamu kemudian berusaha menurunkan tempo. Menghemat tenaga adalah solusi PSG untuk jadwal padat yang akan mereka hadapi ke depan, termasuk duel kontra Nantes di semifinal Piala Perancis tengah pekan ini.
PSG sebenarnya bisa menjebol gawang Toulouse di menit 33. Dari umpan corner yang dilepaskan Leandro Paredes, Kimpembe sukses memenangi duel dengan Reynet dan bola yang mengarah pada Marquinhos bisa diubahnya menjadi gol. Namun gol itu dianulir oleh wasit setelah melihat VAR dimana ada pelanggaran yang dibuat Kimpembe pada kiper lawan pada proses terjadinya gol.
Babak kedua berjalan dan PSG maupun Toulouse langsung melakukan jual beli serangan. Choupo-Moting melepaskan tembakan keras di menit 47 yang bisa dihadang Reynet. Beberapa menit kemudian Sanogo gagal menaklukkan Areola di duel satu lawan satu. Menit 53, peluang berikutnya bagi Toulouse lahir namun Areola sekali lagi bisa mementahkan tembakan Durmaz.
Guna membuat serangan lebih tajam, Tuchel lantas memasukkan Marco Verratti dan mengganti Kurzawa. Dalam skema ini, Verratti tak bermain di sayap kiri. Ia menggeser Juan Bernat yang sebelumnya menjadi tandem Paredes di lini tengah. Kontribusi Verratti langsung tampak ketika umpan manisnya pada Colin Dagba tidak bisa dimanfaatkan menjadi gol oleh Mbappe.
Gol yang dinantikan di laga ini akhirnya tercipta di menit 74. Aksi gemilang Thilo Kehrer di sayap kanan membuat lini belakang Toulouse kelabakan dan umpannya ke depan gawang bisa dimaksimalkan Mbappe menjadi gol.
Meski sudah unggul, PSG masih menerapkan permainan ofensif dengan harapan bisa mematikan peluang Toulouse lebih dini. Namun sampai laga berakhir tidak ada gol berikutnya yang tercipta. Dengan kemenangan ini maka PSG unggul 20 poin atas Lille di peringkat kedua dan masih menyisakan satu pertandingan tunda.
Pencetak Gol: Mbappe 74’ (PSG)
Susunan Pemain:
Toulouse: Baptiste Reynet; Christopher Jullien, Yannick Cahuzac (Aaron Leya Iseka 89’), Gen Shoji; Kelvin Amian, Issiaga Sylla, Ibrahim Sangare, Kalidou Sidibe (Manu Garcia 75’); Jimmy Durmaz (Ndombe Mubele 82’), Max Alain Gradel, Yaya Sanogo
PSG: Alphonse Areola; Thilo Kehrer, Marquinhos, Presnel Kimpembe; Colin Dagba (Thiago Silva 73’), Layvin Kurzawa (Marco Verratti 62’), Juan Bernat, Leandro Paredes; Christopher Nkunku (Moussa Diaby 63’), Eric Choupo-Moting, Kylian Mbappe
Penulis: Wan Faizal
Editor: Fitra Firdaus
