tirto.id - Ganda campuran kolaborasi Malaysia-Indonesia, Mohamad Arif Ab Latif Arif/Rusydina Antardayu Riodingin melangkah ke babak 16 besar Canada Open 2019. Mereka menundukkan pasangan tuan rumah, Jonathan Bing Tsan Lai/Wendy Zhang.
Melakoni pertarungan 32 besar di court-1 Markin MacPhail Centre, Calgary, Kanada, pada Rabu (3/7/2019) atau Kamis dini hari (4/7/2019), Arif/Rusydina butuh waktu 26 menit untuk mencetak kemenangan straight game dengan skor 25-23 dan 21-17.
Pasangn ‘gado-gado’ Malaysia-Indonesia tersebut sempat kerepotan pada awal gim pertama. Berada dalam tekanan lawan, Arif/Rusydina tertinggal 2-8. Situasi permainan tak kunjung membaik, hingga mereka kian tercecer 4-11 saat jeda.
Beruntung memasuki paruh akhir gim pertama Arif/Rusydina mulai bangkit. Secara perlahan mereka sanggup mengejar ketertinggalan, dan berhasil menyamakan skor pada kedudukan 18-18. Kendati sempat diwarnai beberapa kali setting point, ganda campuran Malaysia-Indonesia itu pun menutup gim pertama lewat skor ketat 25-23.
Tak seperti gim sebelumnya, Arif/Rusydina mengarungi set kedua dengan performa yang baik. Mereka menunjukkan dominasi dengan memimpin 11-5 saat interval. Keunggulan tersebut mampu mereka pertahankan, sampai mengakhiri laga ini dengan skor 21-17.
Untuk babak 16 besar turnamen berkategori Super 100 ini, Arif/Rusydina telah ditunggu lawan berat yang lain, yakni unggulan pertama asal Inggris, Ben Lane/Jessica Pugh. Sebelumnya, duet asal Inggris tersebut memetik kemenangan telak 21-13, 21-11, atas ganda campuran Taiwan, Yu Sheng Po/Li Zi Qing.
Sayangnya, hasil positif kala bermain di sektor ganda campuran rupa-rupanya tak selaras dengan penampilan Rusydina saat berlaga di nomor tunggal putri. Bertarung melawan wakil Taiwan, Hung Yi Ting, tunggal putri Indonesia berusia 26 tahun itu pun takluk rubber game lewat skor 16-21, 22-20, 18-21, dalam tempo 54 menit.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Fitra Firdaus
