tirto.id - Universitas Terbuka (UT) menjadi salah satu pilihan perguruan tinggi di Indonesia dengan peminat yang cukup banyak. Lalu, berapa perkiraan biaya kuliah di UT dari awal masuk hingga lulus?
Universitas Terbuka diresmikan sebagai perguruan tinggi negeri (PTN) pada 4 September 1984. Terinspirasi dari The Open University di Inggris, UT menerapkan sistem pendidikan terbuka dan belajar jarak jauh.
Saat ini, UT menawarkan berbagai jenjang pendidikan, mulai dari Diploma, Sarjana, Magister, hingga Doktoral. UT juga menawarkan program Pendidikan Profesi Guru (PPG) serta Program Program Sertifikat seperti MOOCs, BIPA, dan PMKM.
Biaya Pendidikan di Universitas Terbuka Jenjang D3-S1 hingga Lulus
Biaya pendidikan merupakan biaya yang wajib dibayarkan oleh mahasiswa kepada pihak universitas. Biaya pendidikan mencakup uang kuliah dan biaya layanan akademik lainnya.
Universitas Terbuka menawarkan beberapa skema layanan, baik skema sistem paket semester (SIPAS) maupun skema per SKS (Non-SIPAS). Skema SIPAS sendiri masih terbagi lagi menjadi beberapa macam, mulai dari SIPAS Non TTM, SIPAS Semi, SIPAS Penuh, hingga SIPAS Plus.
Setiap skema memiliki besaran uang kuliah yang berbeda-beda. Selain itu, jumlah uang kuliah yang dibayarkan juga bisa berbeda untuk setiap jenjang pendidikan dan program studi yang diambil selama perkuliahan.
Uang kuliah
Secara garis besar, berikut kisaran uang kuliah per semester untuk jenjang diploma dan sarjana di Universitas Terbuka:- Diploma III: Rp1.150.000
- Diploma IV: Rp1.150.000 - Rp2.400.000
- Sarjana: Rp1.600.000 - Rp3.400.000
- Diploma dan Sarjana Mahasiswa Luar Negeri: Rp1.750.000 - Rp3.650.000
Biaya layanan akademik lain
Mahasiswa juga wajib membayar layanan akademik lain per semester, seperti biaya registrasi ulang MK, PKM, praktikum, hingga karya ilmiah. Adapun kisaran biaya layanan akademik lainnya per semester adalah sebagai berikut:- Diploma III: Rp485.000
- Diploma IV: Rp488.000
- Sarjana: Rp741.000 - Rp941.000
Biaya administrasi lain
Selama kuliah di Universitas Terbuka, mahasiswa diharuskan membayar sejumlah biaya administrasi lain di luar biaya pendidikan. Berikut rinciannya:- Biaya pendaftaran mahasiswa baru: Rp100.000
- Biaya pengusulan RPL: Rp300.000/pengusulan
- Penggantian Kartu Mahasiswa: Rp50.000/kartu
- Bahan Ajar(Non-SIPAS): sesuai harga bahan ajar
- TTM Atpem: Rp150.000/mata kuliah
- Ujian Online (UO): Rp150.000/mata kuliah
- Biaya Administrasi Bank (untuk pembayaran): sesuai kebijakan bank
- Biaya Wisuda: Rp750.000/mahasiswa
- Biaya Penerbitan Salinan dan Legalisasi Ijazah dan Transkrip Nilai: Rp50.000/set (10 lembar)
- Biaya terjemahan Ijazah dan Transkrip: Rp150.000/satuan atau Rp250.000/paket
Apabila seluruh biaya diakumulasi dari awal masuk kuliah hingga lulus, maka perkiraan minimal biaya pendidikan yang harus disiapkan untuk kuliah di Universitas Terbuka yaitu:
Diploma III (6 semester): Rp11.510.000
Diploma IV (8 semester): Rp14.804.000 - Rp24.804.000
Sarjana (8 semester): Rp20.428.000 - Rp36.428.000
Sekali lagi perlu dicatat bahwa biaya di atas adalah biaya minimal. Artinya, mahasiswa perlu mempersiapkan jumlah uang lebih banyak dibanding perkiraan biaya di atas. Hal ini karena jumlah biaya administrasi (di luar uang kuliah dan layanan akademik lain) bisa sangat bervariasi tergantung kebutuhan mahasiswa selama menjalani perkuliahan.
Keunggulan Kuliah di Universitas Terbuka
Universitas Terbuka menjadi PTN pilihan bagi banyak calon mahasiswa tentunya bukan tanpa alasan. Berikut keunggulan Universitas Terbuka dibanding perguruan tinggi lainnya:
1. Biaya pendidikan terjangkau
Salah satu daya tarik UT bagi calon mahasiswa adalah biaya pendidikan yang cukup terjangkau. Uang kuliah untuk program D3-S1 hanya berkisar antara Rp1.150.000 - Rp3.400.000 per semester. Besaran biaya tergantung jenjang, program studi, dan skema layanan yang ditawarkan oleh Universitas Terbuka.Sementara khusus untuk skema non TTM (Tutorial Tatap Muka) atau kelas online, uang kuliah di Universitas Terbuka hanya berkisar antara Rp1.150.000 - Rp2.000.000 per semester.
2. Sistem perkuliahan yang fleksibel
Universitas Terbuka mengutamakan metode pembelajaran yang fleksibel sehingga mudah diakses oleh siapa saja, mulai dari masyarakat Indonesia di Tanah Air hingga ke mancanegara. Salah satu fleksibilitas kuliah di UT yang menarik bagi kalangan Milenial dan Gen Z adalah kuliah online.Metode kuliah ini memungkinkan mahasiswa tidak hadir secara fisik sehingga mahasiswa punya waktu lebih untuk melakukan aktivitas lain di luar perkuliahan. Jadi, kuliah di UT bisa tetap dilakukan kapan saja dan di mana saja selama mahasiswa memiliki gawai dan koneksi internet yang memadai.
3. Kualitas pendidikan terjamin
Universitas Terbuka sudah terbukti memiliki lulusan atau alumni yang sukses di berbagai bidang, mulai dari bekerja di bidang pemerintahan, swasta, hingga menjadi publik figur.Universitas Terbuka juga menjadi satu-satunya PTN di Indonesia yang sukses menerapkan sistem Open and Distance Education dengan sertifikasi skala internasional. Kualitas layanan pendidikan jarak jauh di UT setidaknya sudah 5 kali mendapatkan sertifikat dari International Council for Open and Distance Education (ICDE).
Penulis: Erika Erilia
Editor: Yulaika Ramadhani
