Ayah Siswa SMAN 72 Ungkap Anaknya Alami Luka Bakar Imbas Ledakan

tirto.id - Peristiwa ledakan yang terjadi di SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara mengakibatkan puluhan orang menjadi korban. Murid kelas X berinisial LH (16), siswa yang mengalami luka terparah akibat insiden itu.

Ayah LH, Andri, mengatakan tubuh anaknya itu mengalami luka bakar serius di bagian kiri. Menurut informasi yang diperolehnya dari dokter, luka bakar itu sekitar 30-40 persen.

"Kata dokter bilang, dari keseluruhan tubuh itu berapa persen ya. Cuma kalau saya lihat ada sekitar 30-40 persen ada. Jadi, di bagian sebelah kiri itu kena semua dari kepala sini sampai kaki sini, kena. Pokoknya bagian kiri itu semuanya kena," kata Andri dikutip dari rekaman yang diterima Tirto, Selasa (11/11/2025).

Andri mengatakan kondisi anaknya kini mulai membaik setelah menjalani operasi. Hari ini, anaknya itu akan menjalani operasi kedua.

“Yang pertama sekali hari ini operasinya bagian yang dibahas itu bagian kulitnya dahulu yang luka kulit. Karena luka bakar di kulit. Cuman kata dokter luka bakarnya itu parah banget,” tutur Andri.

Andri bercerita, kabar ledakan di sekolah anaknya pertama kali ia ketahui dari grup wali murid. Saat itu, ia belum tahu bahwa peristiwa yang disebut ‘ledakan’ ternyata adalah ledakan bom.

“Saya juga enggak tahu. Kayak itu ternyata nyampe di sini itu bom. Ternyata seperti itu,” katanya.



Andri meminta peristiwa ini agar diusut secara tuntas. Terlebih, dia merasa anaknya diduga sebagai pelaku.



Andri menyebut rumahnya sempat digeledah tanpa kehadirannya, karena saat itu ia masih menemani anaknya di rumah sakit.

“Jadi, saya sangat kecewa dengan pihak anggota kepolisian itu. Karena anak saya diduga. Karena anak saya ini orangnya paling tidak pernah macam-macam sama sekali,” kata Andri.