Polisi menangkap 69 orang yang mereka sebut "provokator" kericuhan aksi 21-22 Mei 2019 dini hari. 58 orang diduga provokator aksi di Bawaslu, sisanya, 11 orang, untuk peristiwa di KS Tubun, Petamburan.
salah satu wartawan dirawat tim medis di kantor Bawaslu, Jakarta. Wartawan yang belum jelas identitasnya tersebut terkena lemparan batu di pelipis kiri dalam aksi demonstrasi 22 Mei 2019.
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan menerima 120 korban ricuh di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Humas RSUD Tarakan Reggy Sobari mengatakan mengatakan dua orang meninggal dan delapan orang luka berat.
Dalam konferensi pers Rabu (22/5/2019) siang ini di kantor Kemenko Polhukam, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen M. Iqbal mengatakan pihaknya mengamankan satu ambulan partai saat ricuh aksi 22 Mei 2019.
Polri dan TNI menggelar konferensi pers menjelaskan kronologi bentrok di Tanah Abang dan sekitarnya pada 21-22 Mei 2019. Konferensi pers digelar di Kemenko Polhukam pada 10.40 WIB.
Polisi telah selesai menutup Jalan Medan Merdeka Barat baik arah Harmoni maupun M. H. Thamrin. Dengan demikian akses ke Istana Negara kini tertutup sepenuhnya.