Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kedeng (JM-PPK) melakukan aksi mengecor kaki di depan Kedubes Jerman untuk menolak rencana penambangan pabrik semen oleh perusahaan Jerman, Jakarta, Rabu (9/5/18).
Akademisi yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kedeng (JM-PPK) melakukan aksi mengecor kaki di depan Kedubes Jerman, Jakarta, Rabu (9/5/2018). tirto.id/Andrey Gromico
Aktivis yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kedeng (JM-PPK) berorasi menentang pendirian pabrik semen dari perusahaan Jerman saat aksi mengecor kaki di depan Kedubes Jerman, Jakarta, Rabu (9/5/2018). tirto.id/Andrey GromicoAkademisi yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kedeng (JM-PPK) melakukan aksi mengecor kaki di depan Kedubes Jerman, Jakarta, Rabu (9/5/2018). tirto.id/Andrey GromicoAkademisi yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kedeng (JM-PPK) melakukan aksi mengecor kaki di depan Kedubes Jerman, Jakarta, Rabu (9/5/2018). tirto.id/Andrey GromicoAkademisi yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kedeng (JM-PPK) melakukan aksi mengecor kaki di depan Kedubes Jerman, Jakarta, Rabu (9/5/2018). tirto.id/Andrey Gromico
Akademisi yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kedeng (JM-PPK) melakukan aksi mengecor kaki di depan Kedubes Jerman, Jakarta, Rabu (9/5/2018). Aksi tersebut untuk menolak rencana penambangan dan pendirian pabrik semen oleh perusahaan Jerman di Pegunungan Kendeng, Pati, Jawa Tengah. Aksi tersebut juga dilakukan di Jerman yang bertepatan dengan pertemuan pemegang saham Heidelberg dengan PT Sahabat Mulia Sakti - Indocement di Jerman. tirto.id/Andrey Gromico
Kami menggunakan cookie untuk mengumpulkan dan menyimpan informasi tentang interaksi Anda dengan situs web Kami. Kami juga membagikan informasi penggunaan situs Kami oleh Anda dengan mitra iklan dan analitik. Data interaksi tersebut akan Kami gunakan sebagai bahan analisa untuk membuat produk/layanan terbaik sesuai preferensi pengguna.